PIKIRAN RAKYAT - Salah satu pemandangan menarik saat pengundian nomor urut capres-cawapres oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), adalah momen saat Gibran Rakabuming Raka salim dan sungkem pada Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
Bukan hanya Megawati, cawapres Koalisi Indonesia Maju (KIM) itu juga sempat salim kepada Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto sebelum penetapan nomor urut. Selepas acara, Gibran mengungkap alasan di balik kejadian tersebut.
"Salim saja, menghormati beliau (Megawati). Yang pasti kan kami menghormati beliau ya. Harus saling ya," kata Gibran di Jakarta Pusat, Selasa, 14 November 2023.
Gibran tak menjelaskan lebih jauh. Ia hanya mengatakan itu bagian dari rasa hormatnya terhadap para petinggi PDIP. Gibran juga tak membahas 'pertikaian' kedua kubu belakangan, lantaran rebutan dukungan Jokowi dan 'membelotnya' anak-anak RI 1 dari partai banteng moncong putih.
Saat ditanya apakah ada isyarat pamit dari gesture cium tangan tersebut, Gibran mengatakan itu tidak benar. Dia menyiratkan tak ada maksud lain di balik tindakannya. "Nggak (pamitan), salim (aja)," kata Gibran.
Sebelumnya, di dalam ruang acara pengundian di Kantor KPU RI, momen cium tangan Megawati terjadi sesaat setelah ia sampai dan duduk di barisan depan bangku audiens.
Ketum PDIP itu tiba di gedung KPU sekitar pukul 20.05 WIB bersama tim lain koalisi pendukung Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Tak berselang lama dari kedatangannya, Gibran Rakabuming terlihat berdiri, menghampiri Megawati lalu menunjukkan gelagat hendak cium tangan.
Baca Juga: Bobby Nasution Dipecat sebagai Kader: Terima Kasih PDIP, Sudah Dukung Saya di Pemkot Medan
Selanjutnya, tindakan ini diikuti oleh capres KIM, Prabowo Subianto beserta Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep. Kaesang bahkan sempat berjongkok dan bersenda gurau dengan Megawati.