PIKIRAN RAKYAT - Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo menyatakan akan gunakan uang anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk bangun Ibu Kota Negara (IKN). Ia menyatakan uang tersebut akan digunakan untuk membangun aset-aset penting.
Hal ini dikatakan oleh Ganjar Pranowo ketika melakukan kunjungan kerja ke IKN. Ini merupakan hari ketiganya di daerah Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
"Pertama yang mesti kita prioritaskan adalah kekuatan kita dulu," kata Ganjar dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Kamis 7 Desember 2023.
Ganjar menyatakan jika pendanaan IKN sebaiknya menggunakan APBN. Karena hal tersebut bisa memberikan dampak lebih optimal.
"Kalau kemudian sektor-sektor pemerintah, dalam arti aset yang mesti dibangun, kita optimalkan dari anggaran kita," ucapnya.
Ganjar pun menyatakan jika rencana sebelumnya yang investasi, akan ia jadikan dukungan saja. Sumber utama pembangunan akan gunakan APBN.
Kendati demikian, Ganjar Pranowo takkan menutup skema kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU/public-private partnership, PPP).
Tak hanya itu, mantan Gubernur Jawa Tengah itu pun menyoroti bahwa skema tersebut harus menjamin insentif, kemudahan, dan kepastian untuk penanam modal.
"Model PPP bisa kita berikan maka mereka mesti kita ajak dan itu cerita insentif, cerita kemudahan, cerita kepastian," ujar Ganjar.
Sebelumnya, pada 29 Agustus 2023, Menteri Keuangan Sri Mulyani memastikan pembiayaan untuk IKN akan tetap disiplin sesuai dengan keputusan yang telah ditetapkan pada Rencana Induk IKN dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022.