kievskiy.org

Ganjar Pranowo Jadi Capres Pertama yang Kunjungi IKN: Komitmen Orang Konsisten atas Aturan

Capres Ganjar Pranowo kunjungi IKN pada Kamis, 7 Desember 2023.
Capres Ganjar Pranowo kunjungi IKN pada Kamis, 7 Desember 2023. /Instagram.com/@ganjar_pranowo

PIKIRAN RAKYAT - Ganjar Pranowo menjadi calon presiden (capres) pertama yang menapakkan kaki ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Momen yang berlangsung pada hari ini, Kamis, 7 Desember 2023 tersebut merupakan bentuk komitmen Ganjar Pranowo untuk meneruskan pembangunan IKN jika ia terpilih menang pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2024. 

Dalam kesempatan yang sama, Ganjar Pranowo pun menyinggung aturan yang membahas soal pembangunan IKN atau dalam hal ini Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara. 

"Untuk menunjukkan sebuah komitmen saja, orang yang konsisten atas pelaksanaan sebuah aturan," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Kamis, 7 Desember 2023. 

Ganjar Pranowo pun menjelaskan bahwa pemindahan ibu kota negara telah direncanakan sejak era kepemimpinan Presiden pertama, yakni Soekarno. Namun, rencana itu tak kunjung terealisasi sampai era Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Baca Juga: Wamenkumham Eddy Hiariej Ajukan Surat Undur Diri, Jokowi: Belum Sampai di Meja Saya

Oleh karena itu, Ganjar Pranowo pun berkomitmen melanjutkan pembangunan IKN sesuai rencana, jika nantinya terpilih menjadi presiden. Mantan Gubernur Jawa Tengah itu pun siap jika berkantor di IKN. 

"Saya sampaikan tadi dari awal saya di sini, yang pertama, untuk menunjukkan komitmen itu," ujarnya. 

IKN diharapkan menjadi kota masa depan dengan modernitas. Ganjar Pranowo jua menyinggung soal mimpi-mimpi anak bangsa.

"Mudah-mudahan menjadi harapan Indonesia secara bersama-sama. Ini lah kota masa depan yang didesain menjadi mimpi, modernitas kemajuan peradaban sekaligus bagaimana kita bicara mimpi-mimpi anak bangsa," ucapnya. 

IKN Dibahas dalam Visi-Misi Ganjar Pranowo dan Mahfud MD

Pada Pilpres 2024, Ganjar Pranowo maju bersama Mahfud MD sebagai calon wakil presiden (cawapres) pendampingnya. Pasangan calon (paslon) nomor urut 3 itu diusung oleh PDIP, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat