/photo/2023/12/14/1480485457.jpeg)
PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah mengumumkan pemberian insentif pada kendaraan listrik di Desember 2023. Rencananya, pemerintah akan menghapus beberapa pajak dari mobil listrik Impor.
Kebijakan ini akan menguntungkan beberapa produsen mobil listrik di Indonesia. Salah satunya Neta. Perlu diketahui brand asal China ini masih mendatangkan mobil listriknya secara completely built unit (CBU).
Terkait kebijakan baru dari pemerintah ini, Neta, salah satu brand mobil asal China yang menjual mobil listrik di Indonesia mengungkapkan, masih mendiskusikan di internal terkait aturan ini. Salah satu yang dibicarakan terkait harga Neta V yang diimpor secara utuh dari China.
Director of External Affairs and Product PT Neta Auto Indonesia (NETA) Fajrul Ilhami antusias dengan adanya aturan baru ini. Ia menyebutkan jika brand tersebut bahkan sedang mengupayakan agar bisa produksi mobil listrik di tanah air.
Baca Juga: Jangan Panik, Begini Cara Menyelamatkan Diri Saat Terjadi Gempa Bumi
"Sekarang kita sedang studi terkait dari requirement dan akan mendatangkan pihak dari China untuk diskusi local content," tutur Fajrul saat Media Test Drive Neta V di Semarang Rabu 13 Desember 2023.
Lebih lanjut, Perwakilan Neta Auto Indonesia, Yusuf Ansori mengaku saat ini, Neta masih belum memberikan perubahan harga pada unit mobil listriknya. Ia akan menuggu lebih dahulu kebijakan pemerintah agar lebih jelas.
"Sekarang kita sedang studi terkait dari requirement dan akan mendatangkan pihak dari China untuk diskusi local content," tutur Fajrul.
Baca Juga: Prediksi Skor Sabah FC vs PSM Makassar di AFC Cup