/photo/2024/01/05/3466234945.jpg)
PIKIRAN RAKYAT – Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Pangandaran, Tonton Guntari, terkejut saat mendapat telepon dari salah satu rekannya asal Ciamis yang menanyakan kondisi keselamatannya pada Jumat, 5 Januari 2024 pukul 6.10 WIB.
Tonton menerima telepon tersebut beberapa menit setelah diantar ojek online yang dari Stasiun Kereta Api Bandung untuk menemui pejabat Pemda Kabupaten Pangandaran dan menghadiri acara di Bandara Husein Sastranegara.
Dia baru sadar bahwa teman yang meneleponnya itu mengiranya naik Kereta Api (KA) Turangga yang kecelakaan di Cicalengka.
Di salah satu grup WhatsApp sekira pukul 5.52 WIB, dia sempat mengunggah foto tengah dalam perjalanan dari Stasiun KA Bandung. Dalam pesan tersebut Tonton menuliskan,
"Numpak ojek...bade ngudag acara penerbangan perdana Bandung-Pangandaran (Naik ojek, mau mengejar acara penerbangan perdana Bandung-Pangandaran), mudah-mudahan Pangandaran naik kelas."
Tonton baru saja mendapatkan kabar dari temannya itu bahwa KA Turangga yang tidak jauh jaraknya dari KA Malabar yang ia tumpangi mengalami kecelakaan di daerah Cicalengka, sambil menunjukkan video yang baru saja diterimanya melalui pesan WhatsApp.
Menurut Tonton, jadwal keberangkatan KA Turangga dengan KA Malabar yang ia naiki dari Stasiun Ciamis menuju Bandung itu hanya selisih sekira 10 hingga 20 menit.
"Saya memang biasa naik Kereta Api Turangga, karena kalau sampai ke Bandung itu tidak terlalu pagi. Tapi sekarang saya naik Kereta Api Malabar karena acara di bandara Husein-nya pagi," ujar Tonton.
"Ya Allah, syukur saya selamat," ucap Tonton, sambil mengelus dada mengucapkan rasa syukur kepada Yang Maha Kuasa yang telah memberikan keselamatan dan luput dari maut.