kievskiy.org

TPN Konfirmasi Instagram Mahfud MD Diretas, Minta Abaikan Dulu Postingan

Calon Wakil Presiden nomor urut 3 Mahfud MD.
Calon Wakil Presiden nomor urut 3 Mahfud MD. /Dedhez Anggara/ANTARA Foto

PIKIRAN RAKYAT - Akun Instagram resmi milik Calon Wakil Presiden nomor urut 3, Mahfud MD, diduga menjadi korban peretasan pada sore hari ini. Unggahan terakhir di akun @mohmahfudmd memuat video beberapa orang dengan seragam militer yang tengah menyundul bola, disertai dengan tulisan dalam huruf dan bahasa asing.

Wakil Direktur Representatif Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud, Oktafiandi, telah mengonfirmasi bahwa akun Instagram Mahfud MD telah di-hack. TPN kini sedang berupaya memulihkan kendali atas akun tersebut.

"Instagram Prof Mahfud MD lagi di-hack, dan dalam proses untuk diambil alih oleh tim," ungkap Oktafiandi.

Dia meminta masyarakat untuk tidak menghiraukan unggahan atau pesan dari akun tersebut hingga berhasil dipulihkan.

"Jika ada postingan atau DM (direct message) yang mengatasnamakan beliau mohon diabaikan sampai ada pemberitahuan kembali," ucapnya.

Peretasan ini menciptakan kehebohan di dunia maya, terutama setelah hacker mengunggah video yang menampilkan tentara Israel menyundul bola. Mahfud MD saat ini menjabat sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan sekaligus Calon Wakil Presiden (Cawapres) dari Calon Presiden (Capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Mahfud MD (@mohmahfudmd)

Stafus Menko Polhukam Angkat Bicara

Rizal Mustary Staf Khusus Menko Polhukam memberikan keterangan resmi mengenai aksi peretasan terhadap akun media sosial Instagram Mahfud MD. Rizal mengungkapkan bahwa akun tersebut diretas sejak Selasa, 16 Januari 2024.

“Saat ini status akun Instagram pribadi Bapak Mahfud MD diretas oleh pihak lain di luar tim pengelola. Situasi ini terjadi sejak siang hari Selasa tgl 16 Januari 2024, dan upaya pemulihan sedang dilakukan,” ungkapnya dalam keterangan tertulis yang diterima Pikiran-rakyat.com.

Senada dengan Oktafiandi, Rizal Mustary meminta pihak-pihak yang melihat unggahan dan menerima DM (Direct Message) untuk mengabaikannya karena hal tersebut bukan berasal dari tim pengelola akun media sosial Mahfud MD.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat