/photo/2023/06/09/229982956.png)
PIKIRAN RAKYAT - Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP sekaligus Dewan Pakar TPN Ganjar-Mahfud, Muhammad Romahurmuziy turut berkomentar soal narasi Pilpres 2024 satu putaran. Menurutnya, hal itu merupakan propaganda dan gimik.
Romahurmuziy menilai perpolitikan Tanah Air tak menghendaki terjadinya Pilpres 2024 satu putaran. Ia pun menyinggung soal hasil survei terhadap pasangan capres-cawapres yang dinilainya tidak memenuhi syarat untuk Pilpres 2024 satu putaran.
"Setiap pasang yang menyampaikan narasi satu putaran, pahami lah itu sebagai propaganda dan gimik," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Jumat, 19 januari 2024.
Dalam kesempatan tersebut, Romahurmuziy mengungkapkan bahwa elektabilitas Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar melebihi 20 persen. Oleh karena itu, Pilpres 2024 berpotensi terjadi dua putaran.
Baca Juga: Ini Obrolan Anies dan Prabowo yang Bikin Tertawa di Acara KPK
"Karena angka perolehan dari Mas Ganjar dengan Mas Anies itu sudah jauh di atas 50 persen berdua," ujarnya.
Berdasarkan hal tersebut, Romahurmuziy menilai Pilpres 2024 tak akan berlangsung satu putaran. Menurutnya, satu putaran hanya bisa terjadi jika ada kecurangan secara terstruktur.
"Kenyataan politiknya seperti apa per hari ini, kita wawancara, saya pastikan tak ada satu putaran," ucapnya.
"Jadi, tidak akan ada pilpres satu putaran, kecuali ada kecurangan secara terstruktur, sistematis dan masif (TSM)," tuturnya melanjutkan.
Kubu Prabowo-Gibran Gencar Serukan Menang Satu Putaran
Sebelumnya, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan bahwa kemenangan satu putaran bagi Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming harus diwujudkan.