kievskiy.org

Jokowi Pose Dua Jari, Bahlil Lahadalia: Kalau Mendukung, Gapapa kan?

Presiden Joko Widodo di Istana Bogor, Jawa Barat, Kamis, 25 Januari 2024.
Presiden Joko Widodo di Istana Bogor, Jawa Barat, Kamis, 25 Januari 2024. /Antara/Akbar Nugroho Gumay

PIKIRAN RAKYAT - Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Bahlil Lahadalia menanggapi potongan video Presiden Joko Widodo atau Jokowi dengan pose dua jari. Dia menyebut setiap warga negara memiliki hak, termasuk Jokowi sebagai kepala negara.

"Setiap warga negara punya hak. Ada hak dan sesuai aturan saja. Kalau memang sesuai aturan, ya silahkan saja diproses," kata Menteri Investasi itu ketika ditemui wartawan di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta pada Rabu 27 Januari 2024.

Namun demikian, menurutnya tak ada yang salah, jika pada akhirnya Jokowi mendukung putranya, Gibran Rakabuming, yang merupakan cawapres nomor urut dua, mendampingi Prabowo Subianto.

"Tapi kalau memang mendukung enggak apa-apakan? Masa bapak dengan anak engga saling mendukung, gitu loh. Kalian ini, bingung saya, kalau pasangan lain, kalau ada malaikat turun pun, maaf-maaf, pasti memilih nomor dua kali ya, InsyaAllah," katanya.

Untuk itu, Bahlil meminta agar publik tidak berlebihan. "Tapi saya yakin, itu hak politik Bapak Jokowi dan belum tentu dua jari itu mendukung 02 juga," ucapnya.

Bahlil pun mengaku dia tidak mau ambil pusing terkait hal tersebut. "Jadi saya enggak mau menanggapi hal-hal yang enggak terlalu penting," katanya.

"Kami fokus saja, fokus dan menyiapkan Prabowo-Gibran untuk 14 Februari, saya dan anak muda Insya Allah ke TPS pilih nomor dua," sambungnya.

Jokowi sebut tidak ada kaitannya

Jokowi merespons soal beredarnya potongan video di media sosial yang menunjukan pose dua jari yang diacungkan dari mobil kepresidenan saat iring-iringan yang disebut ada di Jawa Tengah.

Meski demikian, Jokowi tidak menjawab dengan gamblang mengenai pertanyaan siapa orang di balik mobil yang mengacungkan jari tersebut.

Jokowi hanya sekadar memberikan jawaban yang tidak ada kaitannya dengan pertanyaan. "Ya menyenangkan. Menyenangkan," kata Jokowi di Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta pada Rabu 24 Januari 2024.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat