kievskiy.org

Tips Agar Anggota KPPS Tak Pergi Pagi Pulang Pagi: Cegah Sakit karena Kelelahan

Ilustrasi / Sebanyak 23.501 Kasus Kecurangan Pemilu 2019 Kemungkinan Terjadi Lagi pada Pemilu 2024
Ilustrasi / Sebanyak 23.501 Kasus Kecurangan Pemilu 2019 Kemungkinan Terjadi Lagi pada Pemilu 2024

PIKIRAN RAKYAT - Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 tinggal menghitung hari. Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) mulai bergerak menjalankan tugas negara untuk 14 Februari 2024 nanti.

Dalam pelaksanaan Pemilu, anggota KPPS merupakan kelompok yang menjadi garda terdepan mengawal pelaksanaan Pemilu, mulai dari persiapan kegiatan di Tempat Pemungutan Suara (TPS), hingga proses perhitungan surat suara.

Tetapi, beban berat yang anggota KPPS pikul bukan tanpa risiko, apalagi kesehatan akibat kelelahan menghantui mereka. Masih terasa dalam ingatan, ketika lebih dari 800 petugas di TPS meninggal dunia pada Pemilu 2019.

Penyebab kematian para petugas di TPS di antaranya karena stroke, gagal jantung, asma, TBC, infarct myocard, dan kegagalan multiorgan. Perjalanan panjang Pemilu 2019 menjadi kekhawatiran di benak para anggota KPPS Pemilu 2024.

Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher meminta pemerintah memberikan antisipasi terjadinya kelelahan yang dapat berisiko kematian pada petugas KPPS saat Pemilu 2024.

"Tragedi wafatnya ratusan petugas KPPS akibat kelelahan pada Pemilu 2019 jangan sampai terulang lagi. Pemerintah harus melakukan antisipasi agar tidak ada lagi petugas yang kelelahan dan meninggal pada Pemilu 2024," kata Netty Prasetiyani Aher dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat, 26 Januari 2024.

Netty meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) harus aktif berkoordinasi untuk membahas antisipasi kelelahan para petugas KPPS.

"Pastikan mereka menjalankan tugas dengan aman, nyaman, dan terlindungi, baik fisik maupun mental," ujarnya.

Selain itu, Netty juga menyarakan agar petugas kesehatan menyiapkan posko di setiap TPS. Menurutnya, antisipasi tersebut harus dilakukan di daerah-daerah yang fasilitas kesehatannya balum merata dan lokasinya sulita dijangkau.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat