kievskiy.org

Cak Imin Omeli Erick Thohir Terang-terangan: Hoaks yang Disebar Malah Merendahkan Dia

Calon wakil presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar berpidato saat menghadiri kampanye di Kampung Kelapa Dua, Serang, Banten pada Jumat, 2 Februari 2024.
Calon wakil presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar berpidato saat menghadiri kampanye di Kampung Kelapa Dua, Serang, Banten pada Jumat, 2 Februari 2024. /Antara/Asep Fathulrahman

PIKIRAN RAKYAT - Calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengungkapkan kekecewaannya pada Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir secara terang-terangan. Jelas Cak Imin menyebut nama Erick dalam tanggapannya perihal isu AMIN anti-BUMN.

Bagi Cak Imin, Erick telah menyebarkan berita bohong atau hoaks di muka publik. Pasalnya, Erick menyebut bahwa pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) bakal mengganti BUMN menjadi koperasi jika memenangkan Pilpres 2024.

“Iya, Erick Thohir, Erick Thohir menyatakan AMIN mau menutup BUMN menjadi koperasi, itu narasi yang dibuat-buat, mengada-ada,” kata Cak Imin, di Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa, 6 Februari 2024.

Cak Imin menilai bahwa Erick memang berniat menjatuhkan pihak lain untuk menguntungkan citranya. Ketum PKB itu mengaitkan hal ini dengan arah dukungan Erick Thohir di Pilpres 2024, yakni sebagai rival AMIN.

Namun, imbuhnya, niat tersebut justru berbalik jadi bumerang bagi Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) tersebut. Alih-alih menguntungkan, hoaks ini, kata Cak Imin justru akan merendahkan martabat si pejabat.

"(Dia) kehilangan isu, seolah-olah dia kampanye dengan cara itu. Ini kampanye cara kuno ya," ujar Cak Imin.

"Menurut saya hoaks yang disebarkan oleh Erick Thohir untuk menaikan derajat dia, (tapi) malah merendahkan dia,” katanya, menegaskan.

Baca Juga: Bau-bau Koalisi Anies-Ganjar Kandas karena Ahok, Capres 01: Jangan Mendahului

Anies Suruh Erick Thohir Berpikir Kritis

Anies Baswedan buka suara terkait wacana pembubaran Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang muncul dalam acara diskusi timnya beberapa waktu lalu. Anies menegaskan isu tersebut tidak benar, dia tidak akan membubarkan BUMN jika terpilih menjadi presiden.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat