kievskiy.org

Ma'ruf Amin Soal Film Dirty Vote: Jangan Sampai Pemilu Malah Bawa Kemunduran

Ma'ruf Amin di HUT ke-51 PDIP.
Ma'ruf Amin di HUT ke-51 PDIP. /Tangkapan layar YouTube PDI Perjuangan

PIKIRAN RAKYAT - Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin angkat bicara soal film dokumenter Dirty Vote. Menurut orang nomor dua di RI ini, film tersebut merupakan bagian dari dinamika politik.

"Saya kira itu dinamika dari politik kita. Tentu pemerintah, kalau sasarannya pemerintah tentu pemerintah akan memperhatikan suara-suara itu saya kira," kata Wapres Ma'ruf Amin di Istana Presiden Jakarta, Senin 12 Februari 2024.

Ma'ruf menilai suara-suara tentang Pemilu 2024 termasuk film Dirty Vote harus direspon baik. Ia menekankan yang terpenting adalah Pemilu dapat berjalan dengan baik, serta kekhawatiran seperti perpecahan di tengah masyarakat tidak terjadi.

Dalam keterangannya, Wapres juga meminta adanya pemilu jangan sampai menimbulkan permusuhan. Justru sebaliknya momen ini

harus menambah kebaikan dan memperbaiki keadaan.

"Jangan sampai pemilu justru menimbulkan masalah yang membawa kemunduran kita karena ada permusuhan," katanya.

Selain itu, Wapres juga meminta seluruh pihak dan lembaga terkait, termasuk kpu dan bawaslu untuk menjaga agar pemilu berjalan dengan baik, jujur dan adil.

"Di tps-tps kan sudah ada pelaksana, ada juga saksi-saksi dan semua ikut mengawasi, mudah-mudahan tidak terjadi ketidakjujuran. Saya kira harapan kita semua begitu, supaya pemilu berjalan lancar," kata Wapres.

Adapun film dokumenter Dirty Vote disutradarai oleh Dandhy Dwi Laksono. Dalam siaran tertulisnya, Dandhy menyampaikan film itu bentuk edukasi untuk masyarakat yang pada 14 Februari 2024 akan menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2024.

Setelah siar di YouTube pada Minggu (11/2), film itu saat ini telah dilihat oleh lebih dari 4 juta akun dan dan disukai oleh 214 ribu pengguna YouTube.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat