kievskiy.org

Balas Celetukan Sandiaga Uno, PPP: Kubu 03 Tetap Usung Hak Angket

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno. /Pikiran Rakyat/Asep Bidin Rosidin.

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sekaligus kader PPP, Sandiaga Uno baru-baru ini mengeluarkan 'sinyal' soal kesiapan pribadinya jika diajak bergabung dengan pemerintah selanjutnya.

Merespons pernyataan yang dilontarkan oleh sang kader, Ketua Majelis Pertimbangan PPP Muhammad Romahurmuziy (Rommy) angkat bicara.

Rommy menegaskan pernyataan yang disampaikan Sandiaga Uno bersifat personal, bukan mewakili partai.

PPP sendiri, hingga saat ini masih memantau jalannya penghitungan suara yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Sebagai Ketua Bappilu tentu Pak Sandi memiliki hak untuk menyampaikan pandangannya pribadi meskipun itu belum merupakan keputusan partai. Sampai saat ini, Pemilu juga belum selesai dan perhitungan suara masih kita tunggu secara berjenjang rekapitulasinya sampai 20 Maret nanti," ujar dia.

Lebih lanjut, Rommy menegaskan pihaknya masih kompak menjaga solidaritas dengan koalisi 03 yang tengah memperjuangkan penggunaan hak angket untuk mengusut dugaan kecurangan di Pemilu 2024.

"Arahan ketua umum sampai hari ini masih pada posisi yang sama di paslon koalisi 03 dan berdasarkan rapat para Ketum dilaksanakan terakhir kemarin, hari Sabtu, PPP bersama PDIP tetap bersama-sama dalam posisi pengusungan hak angket atau interpelasi pada saat DPR RI nanti memasuki masa sidang 5 Maret 2024," katanya, Selasa, 27 Februari 2024.

Pernyataan Sandiaga Uno

Sebelumnya Sandiaga Uno selaku Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP menandaskan posisi partainya sebagai pendukung pemerintah.

"PPP ini kan partai pendukung pemerintah, jadi posisi kita di pemerintahan ada 2 menteri, 1 wamen, 1 utusan khusus presiden. Tentunya nanti ada proses yang berlanjut," ujar Sandiaga Uno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat