PIKIRAN RAKYAT - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) RI Muhadjir Effendy bicara soal kelanjutan bantuan pangan beras untuk masyarakat Indonesia. Ia mengatakan bahwa bantuan beras sebanyak 10 kilogram untuk setiap keluarga penerima manfaat (KPM) itu mulanya hanya akan disalurkan sampai Maret 2024 saja.
Namun kini, ia memastikan bahwa bantuan tersebut akan berlanjut hingga Juni 2024. Pernyataan itu disampaikannya saat mengunjungi Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan pada hari ini, Kamis, 29 Februari 2024.
"Bantuan pangan ini akan disalurkan kepada masyarakat di Indonesia, termasuk OKU Timur hingga Juni 2024," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Kamis, 29 Februari 2024.
Bantuan tersebut, kata Muhadjir Effendy, bertujuan untuk meringankan beban masyarakat non-petani dalam menghadapi kenaikan harga gabah dan beras.
Baca Juga: Prabowo Janji Bangun Pengolahan 21 Komoditas Terbaik Indonesia, Ada Pengganti Bensin dan Solar
"Seperti biasa setiap bulan pemerintah menyalurkan sebanyak 10 kilogram untuk setiap KPM di OKU Timur," ujarnya.
Di Kabupaten OKU Timur, Muhadjir Effendy pun menyampaikan apresiasinya lantaran angka kemiskinan ekstrem di daerah tersebut menurun jadi 9,99 persen pada 2023.
"Saya berharap angka kemiskinan di OKU Timur dapat terus menurun di tahun 2024," ucapnya.
Soal Kemiskinan Ekstrem
Pada Kamis, 22 Februari 2024 lalu, Muhadjir Effendy sempat membahas soal penanganan kemiskinan ekstrem. Menurutnya, koordinasi program-program penanganan kemiskinan ekstrem harus ditata.
"Di dalam praktik di lapangan, memang perlu ada penataan terutama masalah koordinasi," tuturnya.