PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah memberlakukan aturan baru soal jam kerja. Rencananya, pegawai kementerian BUMN Badan Usaha Milik Negara akan memberlakukan skema empat hari kerja.
Menteri BUMN, Erick Thohir menyatakan jika pegawai Kementerian BUMN bisa libur di hari Jumat. Ini demi memastikan mental health mereka bisa terjaga.
"Mental health, 70 persen generasi muda ada problem mental health karena itu namanya kita mendorong namanya compress working schedule," ucap Erick dalam acara BUMN Corporate Communications and Sustainibility Summit (BCOMSS) Kamis 7 Maret 2024.
Tapi ada syarat yang harus dipenuhi oleh para pegawai Kementerian BUMN. Mereka harus memenuhi aturan jam kerja yang berlaku.
"Kalau sudah bekerja lebih dari 40 jam, kalian punya alternatif di Kementerian BUMN. Saya enggak tahu di perusahaan BUMN, mestinya bisa, kalau sudah lebih dari 40 jam mereka punya alternatif mengambil libur pada hari jumat," ucap Erick kembali.
Erick menegaskan jika kebijakan Kementerian BUMN ini diberikan agar pegawai tidak malas bekerja. Ia juga menyatakan jika kebijakan libur hari Jumat ini tak berlaku setiap saat.
Jadi kebijakan libur hari jumat juga tak didapatkan semua pegawai Kementerian BUMN setiap minggu.
"Kita dorong ini, bukan berarti kita mendorong kalian-kalian jadi malas. Bukan tiap hari Jumat libur ya. Kalau sudah bekerja lebih dari 40 jam dalam minggu itu, kalian bisa register, dalam sebulan dua kali setiap Jumatnya bisa jadi alternatif untuk libur, tuh. Kita lakukan itu," ucapnya lagi.
Tiru Jerman
Sistem kerja baru Kementerian BUMN ini bisa dibilang meniru apa yang dilakukan di Jerman. Mereka memulai sistem tersebut sejak Januari 2024.
Ada 45 perusahaan di Jerman yang melakukan kebijakan empat hari kerja. Ini lebih sedikit dari hari kerja biasanya yakni lima hari kerja.