kievskiy.org

Robert Priantono Bonosusatya dan Kematian Lansia di Kalsel, Mengulik Kaitan sang Pengusaha di Kasus Itu

Ilustrasi pembunuhan.
Ilustrasi pembunuhan. /Pixabay/Mohamed Hassan

PIKIRAN RAKYAT - Nama Robert Priantono Bonosusatya pernah terseret kasus pembunuhan Sabriansyah (60), seorang lansia di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. Pasalnya, salah satu pelaku pembunuhan adalah karyawan perusahaannya, PT Jaya Guna Abadi (JGA).

Peristiwa pembunuhan sadis Sabriansyah (60) melibatkan PT Jaya Guna Abadi (JGA) yang dimiliki Robert Priantono Bonosusatya. Tragedi pada 2023 itu dipicu oleh kasus dugaan penyerobotan tanah keluarga oleh PT JGA.

Jasad Sabriansyah ditemukan dengan luka senjata tajam dan tembakan senjata api di tengah kebun karet 29 Maret 2023.

Kronologi Kejadian

Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Andi Rian menjelaskan kronologi kematian korban yang terbilang tragis. Berdasarkan pengakuan pelaku, aksi keji mereka dilakukan akibat disuruh oleh petinggi perusahaan tambang PT JGA.

“Pelaku diduga diminta pimpinannya agar membuka portal itu dengan cara apapun,” ucapnya, 1 April 2023.

Andi Rian menuturkan, portal tertutup tersebut adalah wilayah atau tanah milik korban yang coba dipertahankan. Hal tersebut turut didukung keterangan dari anak korban, Mahyuni (40), selaku saksi.

“Bapak tewas setelah dikeroyok oleh puluhan orang menggunakan senjata di lokasi kejadian. Kronologi peristiwa itu menurut karena masalah lama dengan perusahaan tambang batubara di wilayah tersebut terkait lahan,” tuturnya.

Mahyuni meyakini bahwa sang ayah mempunyai SHM lahan tersebut sejak 2001, dan tidak pernah mendapatkan kompensasi ganti rugi apapun dari perusahaan itu. Keluarga pun sudah beberapa kali berupaya meminta haknya kepada perusahaan tersebut tapi selalu mendapatkan respon negatif.

“Hari ini tadi puncaknya, hari ini adalah yang kesekian kalinya kami ketemu sama mereka yang preman itu. Mereka datang dengan 5 buah mobil dan ada sekitar 30 orang,” ujarnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat