kievskiy.org

Ganjil-Genap Tol Japek-Kalikangkung Mulai Berlaku, Pelanggar Lalin Siap-siap Kena Tilang

Foto udara kemacetan di Tol Jakarta-Cikampek, Cibitung Kabupaten Bekasi.
Foto udara kemacetan di Tol Jakarta-Cikampek, Cibitung Kabupaten Bekasi. /Pikiran Rakyat/Tommi Andryandy

PIKIRAN RAKYAT - Memasuki arus balik Lebaran 2024, Polri menerapkan rekayasa lalu lintas ganjil-genap di jalan tol dari KM 0 Jakarta-Cikampek (Japek) hingga KM 414 Kalikangkung mulai hari ini Jumat, 12 April.

Kakorlantas Polri Irjen Pol. Aan Suhanan menilai penerapan ganjil-genap efektif untuk menekan jumlah kendaraan yang melintas di jalan tol, sehingga terhindar dari kemacetan. Aan mengingatkan rekayasa lalu lintas ini diawasi oleh CCTV, sehingga pelanggar tidak bisa lolos dari tilang elektronik.

Selama arus mudik 5-9 April, 4.027 kendaraan di Tol Japek-Kalikangkung tertangkap kamera ETLE melanggar ganjil-genap. Surat tilang pun mulai dikirimkan ke alamat masing-masing pelanggar melalui Pos Indonesia.

Tilang Angkutan Sumbu Tiga

Selama mudik dan arus balik, kendaraan angkutan barang atau truk sumbu tiga dilarang melintas di jalan tol dan non-tol karena membahayakan pemudik. Oleh karena itu, Polri juga memberlakukan tilang elektronik bagi truk sumbu tiga yang melanggar.

"Ini juga menjadi perhatian kita untuk operasional kendaraan sumbu tiga ke atas ini pada saat arus balik nanti terutama yang menyeberang dari Bakauheno sebaliknya dari Merak ini akan kami lakukan penindakan," kata Aan dalam keterangan resminya.

1,87 Juta Kendaraan Balik ke Jabotabek

Jasa Marga memprediksi jumlah kendaraan yang akan kembali ke Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi (Jabotabek) hingga 18 April 2024 melalui empat gerbang tol utama mencapai 1,87 juta kendaraan. Empat gerbang tol utama yang dimaksud antara lain GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).

1,87 juta kendaraan itu datang dari tiga arah yaitu 1,06 juta kendaraan (56,9 persen) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 461.000 kendaraan (24,7 persen) dari arah Barat (Merak), dan 344.000 kendaraan (18,4 persen) dari arah Selatan atau Puncak.

Puncak Arus Balik

Jasa Marga juga memprediksi puncak arus balik Lebaran 2024 terjadi pada Senin, 15 April 2024, dengan jumlah kendaraan di empat gerbang tol utama mencapai 296.000 kendaraan.

Untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan, Jasa Marga berpesan agar pemudik kembali lebih cepat sebelum waktu yang diprediksi menjadi puncak arus balik.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat