PIKIRAN RAKYAT - Sekjen PSI Raja Juli Antoni mengaku belum ada pembicaraan antara partainya terkait jatah kursi menteri kabinet menyusul terpilihnya Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai pasangan Presiden dan Wakil Presiden lewat Pilpres 2024.
"Belum ada, belum ada, tapi komunikasi politik, silaturahmi terus berjalan dengan baik," ucapnya.
Meski begitu ia mengatakan bahwa ada banyak kader PSI yang punya kemampuan untuk menjabat di kabinet. Ia tak menutup kemungkinan kalau Ketum PSI Kaesang Pangarep bisa saja yang dipilih.
Kendati, keputusannya tetap merupakan hak prerogatif presiden.
"Ujungnya kalau Pak Prabowo minta, komunikasinya langsung ke ketua umum," ucapnya.
"Tapi sekali lagi monggo kepada Pak Prabowo untuk menentukan format pembantu yang ideal bagi keberlangsungan pemerintahan," kata dia.
"Mereka yang mengetahui kriteria pembangunan mereka, yang namanya menteri, nah sekali lagi itu adalah hak prerogatif Pak Prabowo," kata dia.***