kievskiy.org

PDIP Tak Mau Gegabah Duetkan Anies-Ahok di Pilgub Jakarta 2024: Perlu Kecermatan

Anies Baswedan dan Ahok.
Anies Baswedan dan Ahok. /Kolase Antara dan Instagram/@basukibtp

PIKIRAN RAKYAT - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto mengatakan partainya memerlukan kecermatan untuk memilih kandidat calon kepala daerah di beberapa daerah strategis. Hal itu disampaikannya menanggapi wacana duet Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dengan Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024.

"Daerah-daerah strategis seperti Jakarta kemudian Sumatra Utara, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan berbagai provinsi lainnya tentu memerlukan kecermatan," kata Hasto usai menghadiri halalbihalal Ormas Barikade '98 di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Selasa, 7 Mei 2024.

Hasto memastikan tidak menutup kemungkinan PDIP mengutamakan kader untuk maju di Pilkada 2024. Menurutnya, PDIP membuka seluruh anak bangsa yang punya komitmen membangun masa depan Indonesia untuk menjadi kepala daerah.

"PDIP tetap membuka ruang bagi anak-anak bangsa yang berprestasi entah itu melalui jalur ASN, melalui jalur purnawirawan TNI-Polri, sosial budaya, para kelompok profesional, dokter, budayawan, insinyur, ahli pertanian, dan semua para profesional bisa bergabung ke PDIP," ujarnya menerangkan.

Belum Pasti Maju

Anies Baswedan mengaku belum bisa memutuskan berpasangan dengan kader PDIP, Ahok, yang juga pernah menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta tersebut.

"Wong mutusin maju aja belum tahu," kata Anies, menjawab soal apakah siap jika berduet dengan Ahok sebagai pasangan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa, 7 Mei 2024.

Sementara itu, hingga saat ini belum ada pernyataan gamblang dari Ahok apakah berminat kembali ke politik setelah mundur dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina pada 2 Februari 2024, jelang Pilpres 2024.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat