PIKIRAN RAKYAT - RUU Cipta Kerja Omnibus Law yang disahkan menjadi Undang Undang justru menimbulkan polemik di masyarakat.
Puncaknya, pada 8 Oktober 2020 kemarin, masyarakat di berbagai penjuru Tanah Air turun ke jelan untuk menyuarakan menolak UU Cipta Kerja.
Terkait demo yang dilakukan masyarakat tersebut, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD pun buka suara.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-19 Perkasa Lawan NK Dugopolje, Berikut Jadwal Uji Coba Selanjutnya Garuda Muda
Sebagaimana diberitakan WartaEkonomi.co.id sebelumnya, Mahfud MD mengimbau semua elemen masyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan menyusul aksi demonstrasi menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja yang menimbulkan kericuhan di sejumlah daerah.
"Oleh sebab itu melihat perkembangan situasi saat ini, pemerintah mengajak mari kita semua menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat," kata Mahfud MD saat konferensi pers di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Kamis 8 Oktober 2020 malam, melalui live Instagram Kemenko Polhukam.
Menurut dia, UU Ciptaker dibentuk justru untuk melaksanakan tugas pemerintah, dalam membangun kesejahteraan masyarakat melalui penciptaan lapangan kerja yang semakin banyak.
Baca Juga: Update Harga Emas Hari Ini Jumat 9 Oktober 2020: Antam Turun Lagi, Rp2.054.000 per Dua Gram
"Serta untuk melakukan pemberantasan korupsi dan pungli dan pencegahan tindak pidana korupsi lainnya," kata Mahfud.