PIKIRAN RAKYAT - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto membahas kondisi Gaza saat menemui Presiden Ukraina, Volodymir Zelensky, di Singapura. Prabowo menyisipkan pembahasan Gaza dalam topik pertahanan yang dibangunnya Bersama Zelensky.
Perlu diketahui, dalam Genosida di Gaza yang telah berlangsung eskalasinya sejak 7 Oktober 2023, Volodymyr Zelensky berdiri bersama Israel Penjajah. Ia mendukung Israel dan menganggap kekejian yang terjadi di Gaza merupakan perang seimbang, alih-alih pembantaian warga sipil.
Adapun, dalam pertemuan terbaru, Prabowo mendiskusikan berbagai macam persoalan pertahanan dengan Presiden Ukraina tersebut. Salah satunya mengenai konflik Timur Tengah yang terjadi di Palestina.
"Salam hangat dan apresiasi kepada Presiden Ukraina atas inisiatif pertemuan hari ini, khususnya untuk membahas persoalan pertahanan," ujar Prabowo dalam keterangannya, Minggu, 2 Juni 2024.
Di tengah tantangan keamanan global dan regional, baik Prabowo maupun Zelensky berada dalam satu frekuensi. Mereka sama-sama menegaskan pentingnya menjaga perdamaian dan keamanan internasional.
Di tengah terjadinya sejumlah konflik dan ancaman terorisme, kedua negara sepakat perlunya melakukan dialog damai dan solusi melalui upaya diplomatik.
Terbahaslah isu-isu kemanusiaan, khususnya situasi di Gaza. Indonesia dan Ukraina, keduanya menekankan urgensi bantuan kemanusiaan dan akses kepada sipil terdampak di zona konflik.
Selain itu, Prabowo dan Zelenskyy merencanakan kolaborasi sektor industri pertahanan melalui transfer teknologi, sebagai tanda keterbukaan Indonesia terhadap kerja sama dengan Ukraina.
Baca Juga: Hamas dan Israel Didesak Negara Mediator, Kenapa Proposal Gencatan Senjata Tak Jua Selesai?