PIKIRAN RAKYAT - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Hidayat Nur Wahid menanggapi mengenai penembakan terhadap Anggota Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) pembunuhan di Intan Jaya yang menjadi korban dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Korban diketahui merupakan dosen di Universitas Gadjah Mada (UGM) dan anggota TNI.
Hal tersebut diungkapkannya dalam akun Twitter pribadinya @hnurwahid yang diunggah pada Minggu 11 Oktober 2020.
Baca Juga: Inggris vs Belgia UEFA Nations League: Jordan Henderson Bela Rekannya yang Langgar Protokol COVID-19
"Ikut prihatin dengan terjadinya penembakan terhadap TGPF Intan Jaya, korbannya ada dari TNI ada dari dosen UGM," tulisnya.
Ia juga menjelaskan, pelaku penembakan merupakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
"Pelaku penembakan ; KKB, kelompok separatis, pembawa ideologi yang pernah di sebut oleh Prof @mohmahfudmd," ungkapnya.
Baca Juga: Fabio Quartararo Rebut Pole Position, Kesempatan Buat Sejarah di MotoGP Le Mans Terbuka Lebar
"Bahwa separatisme lebih bahaya dari radikalisme," tambahnya.