kievskiy.org

Anies Maju Pilgub Jakarta 2024 untuk Modal Pilpres 2029, Pertahankan Pamor agar Tak Dilupakan

Anies Baswedan.
Anies Baswedan. /Antara/M Risyal Hidayat

PIKIRAN RAKYAT - Anies Baswedan didukung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPW Jakarta untuk kembali maju dalam memperebutkan kursi gubernur Jakarta di Pilkada 2024. Menurut peneliti politik senior Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Prof Siti Zuhro, dukungan PKB Jakarta itu tak ditolak oleh Anies Baswedan.

Siti pun menyebutnya sebagai gayung bersambut antara kedua pihak.

"Atau mungkin lebih dari satu partai nanti yang ingin mengusung Anies dan dalam hal ini Anies sebagai mantan Gubernur satu periode," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Minggu, 16 Juni 2024.

Ia pun menilai sikap Anies Baswedan yang tampak siap melangkah di Pilkada Jakarta 2024 itu akan menjadi modalnya untuk maju di Pilpres 2029. Berdasarkan perspektif politisi, Siti menyebut bahwa Anies Baswedan sedang memanfaatkan kesempatan yang ada.

Hal itu dilakukan demi mempertahankan pamornya di tengah masyarakat. Sebab, jika Anies Baswedan tak berada di tengah masyarakat, maka masyarakat akan melupakannya.

"Kalau sudah tidak menjabat dan sebagainya mungkin dilupakan, selain itu Anies juga kan bukan ketua umum partai politik, dia kan perseorangan," ujarnya.

Siti pun menilai Jakarta akan tetap menjadi barometer politik nasional, meski ibu kota pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.

Soal Wacana Anies-Kaesang

Jelang Pilkada Jakarta 2024 ini, Anies Baswedan dijodoh-jodohkan dengan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep. Menurut Siti, hal tersebut wajar dalam dunia politik yang orientasinya pada kekuasaan.

"Tapi kan belum tentu seperti itu, seperti menyongsong Pilpres, ada koalisi yang bubar, yang dijodohkan bubar, ini hanya baru simulasi saja," ucapnya.

Kata Anies Soal Kaesang

Sebelumnya, Anies Baswedan sempat disinggung soal apakah dirinya mau atau tidak jika dipasangkan dengan Kaesang Pangarep yang juga putra bungsu Presiden Jokowi tersebut, Anies Baswedan pun enggan membahasnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat