kievskiy.org

Ada Oknum Aparat Sasar Jurnalis yang Liput Demo Tolak UU Ciptaker, PWI Minta Kapolri Usut Tuntas

Ketua Umum PWI Atal S. Depari meminta Kapolri usut tuntas kasus oknum polisi yang menghambat kerja wartawan saat peliputan demo penolakan UU Cipta Kerja.
Ketua Umum PWI Atal S. Depari meminta Kapolri usut tuntas kasus oknum polisi yang menghambat kerja wartawan saat peliputan demo penolakan UU Cipta Kerja. /ANTARA/Dewanto Samodro

PIKIRAN RAKYAT – Setelah RUU Ciptakerja disahkan menjadi UU Ciptaker (Omnibus Law) pada Senin 5 Oktober 2020, aksi unjuk rasa pun terjadi di sejumlah daerah di Indonesia.

Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh mahasiswa dan buruh ini berlangsung hingga 3 hari dari Selasa 6 Oktober hingga Kamis 8 Oktober 2020.

Aksi unjuk rasa ini telah diwarnai dengan kekerasan yang mengarah ke aparat, massa aksi, hingga jurnalis yang sedang meliput kegiatan tersebut.

Baca Juga: Donald Trump Lakukan Kampanye Abaikan Protokol Kesehatan, Joe Biden: Seharusnya Menjaga Jarak Sosial

Bahkan diketahui aksi ini telah menyebabkan oknum aparat lakukan tindakan kekerasan terhadap jurnalis.

Hal tersebut telah menyebabkan Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Atal S. Depari angkat bicara.

Atal S. Depari meminta kepada Kapolri Jenderal Pol. Idham Aziz untuk mengusut tuntas oknum aparat yang menganiaya Jurnalis saat meliput kegiatan Demonstrasi.

Baca Juga: Minta BPBD Kota dan Kabupaten Lakukan Sosialisasi La Nina, BNPB: Jangan Menakut-nakuti

Atal meminta untuk menerapkan tindakan hukum terhadap oknum tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat