kievskiy.org

Akui Tidak Terlibat dalam Pembahasan Mobil Dinas Mewah, Dewan Pengawas KPK: Kita Tidak Tahu

Ilustrasi KPK: Pihak KPK beri penjelasan terkait wacana pengadaan mobil dinas bagi pimpinan KPK yang saat ini menuai banyak kritikan dari banyak pihak. (ANTARA)
Ilustrasi KPK: Pihak KPK beri penjelasan terkait wacana pengadaan mobil dinas bagi pimpinan KPK yang saat ini menuai banyak kritikan dari banyak pihak. (ANTARA)

PIKIRAN RAKYAT - Rencana pengadaan mobil dinas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) senilai Rp 5,4 miliar menjadi sorotan berbagai pihak.

Sebelumnya, Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI pun ternyata telah menyetujui anggaran KPK ini.

Menanggapi hal tersebut, Dewan Pengawas (Dewas) KPK, Syamsuddin Haris mengaku tidak mengetahui terkait usulan tersebut.

Baca Juga: Guru Harus Tahu! Agar PJJ Efektif dan Menyenangkan, Simak 4 Cara Buat Kelas Online Tidak Menjenuhkan

"Dewas (Dewan Pengawas KPK) sama sekali tidak tahu adanya usulan pembelian mobil dinas untuk pimpinan dan dewas tahun anggaran 2021," kata Syamsuddin Haris dalam keterangannya, Jumat 16 Oktober 2020.

"Siapa yang mengusulkan (pengadaan mobil dinas KPK) kita tidak tahu. Intinya, dewas (Dewas KPK) akan menolak mobil dinas tersebut," imbuhnya.

Sebagaimana diberitakan Zonajakarta.com dalam artike, "Picu Kontra Internal, Dewas KPK Tak Tahu-menahu Ada Usulan Mobil Dinas: Tidak Pernah Ikut Pembahasan", hal senada disampaikan Anggota Dewas KPK Albertina Ho, sebab tidak pernah mengikuti pembahasan di internal KPK soal rencana pengadaan mobil dinas tersebut.

Baca Juga: 6 Arti Mimpi Bertemu Mantan saat Tidur, Upaya Alam Bawah Sadar Memperingatkan Sesuatu yang Buruk

"Seperti yang sebelumnya disampaikan oleh Ketua Dewas (Tumpak Hatorangan Panggabean), dewas tidak pernah mengikuti pembahasan di internal KPK mengenai hal ini (pengadaan mobil dinas KPK,” kata Albertina.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat