PIKIRAN RAKYAT - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) membagikan pandangannya ihwal kerukunan antar umat beragama.
Hal tersebut dikatakannya dalam cuitan pada akun Twitternya.
Kerukunan antar umat beragama di Tanah Air dikatakan Presiden Jokowi tidak muncul secara tiba-tiba.
Baca Juga: Pilpres AS Turut Guncang Hollywood, John Legend Ajak Warga Amerika 'Angkat Kaki' Jika Trump Menang
Namun menurutnya, merupakan hasil dari kesadaran bersama, bahwa perpecahan dan egoisme golonganakan membawa pada kehancuran.
“Kerukunan antarumat beragama di negeri ini tidak muncul tiba-tiba, tapi adalah hasil dari kesadaran bersama bahwa perpecahan dan egoisme golongan akan membawa kehancuran,” tulis Presiden Jokowi, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dalam cuitan akun @jokowi pada 4 November 2020.
Lebih lanjut, Presiden Jokowi menilai bahwa kerukunan tersebut merupakan hasil dari ikhtiar bersama, agar hidup saling menghormati dan memberi ruang bagi perpecahan.
Baca Juga: Videonya 'Cuek' dengan Lawakan Ade Londok Jadi Sorotan, Malih: Agak Ada Satu Penghinaan
“Kerukunan ini hasil ikhtiar bersama untuk hidup saling menghormati dan tidak memberi ruang bagi perpecahan,” tulis mantan Wali Kota Solo itu.