kievskiy.org

MPR: Wartawan Layak Diprioritaskan Dapat Vaksin Covid-19

Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /pexels /pexels

PIKIRAN RAKYAT - Wakil Ketua MPR Ahmad Muzani menilai, jurnalis layak menjadi salah satu pihak yang diprioritaskan mendapatkan vaksin Covid-19.

Penilaian itu muncul19 karena kerja jurnalis mengabarkan informasi kepada masyarakat sering tidak mengenal waktu dan tempat.

"Semua sepakat prioritasnya adalah dokter, perawat yang merupakan garda depan penanganan Covid-19 dan TNI/Polri. Saya usulkan juga guru, dosen, pengajar, pendidik, dan wartawan," kata Muzani dalam acara pers gathering MPR di Bandung, Sabtu 7 November 2020.

Menurut dia, kinerja jurnalis dalam mengabarkan informasi kepada masyarakat, tidak mengenal waktu dan tempat, bahkan harus rela menerabas saat pandemi Covid-19.

"Bahkan, pada saat pandemi ini ada kantor mereka (jurnalis) yang memberikan jaminan dan ada yang tidak," ujarnya.

Selain itu, Muzani menilai vaksin Covid-19 di satu sisi merupakan kebutuhan karena masyarakat butuh keamanan dari sisi kesehatan. Namun, di sisi lain tidak boleh memunculkan masalah baru.

Menurut dia, pengalaman negara lain harus menjadi contoh dalam penggunaan vaksin Covid-19, misalnya Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) harus memberikan jaminan keamanan penggunaan vaksin dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) terkait dengan kehalalan vaksin tersebut.

"Biaya negara yang besar untuk vaksin harus bisa memberikan manfaat agar perputaran ekonomi bisa meningkat dan bangkit seperti sebelumnya," katanya seperti dilaporkan Antara.

Muzani menilai kemampuan negara sedang terbatas akibat pandemi sehingga penggunaan anggaran harus efektif untuk pemulihan ekonomi dan vaksin yang diberikan kepada masyarakat harus aman dan nyaman.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat