PIKIRAN RAKYAT - Staf Ahli Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) yang juga Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Airlangga Surabaya, Henry Subiakto kembali membagikan pandangannya melalui cuitan pada akun Twitter miliknya.
Kali ini, Henry Subiakto menyoroti dampak dari ketegasan TNI Polri yang justru memunculkan berbagai tudingan miring pada institusi tersebut.
Hal tersebut disampaikan Henry Subiakto akan membuat TNI Polri bertindak lebih tegas lagi.
Baca Juga: Nathalie Istri Sule Harus Jual Velg Mobil dan Pakai Tabungan untuk Bayar Andre Taulany, Raffi,Nagita
“Kalau ketegasan TNI Polri pd insurgensi kelompok intoleran, lalu memunculkan pesan2 isinya membuli, melecehkan atau menghina institusi penjaga negara ini, itu berarti mrk sdg bermain api dg memprovokasi jiwa korsa TNI Polri utk bertindak lbh tegas lagi,” tulis Henry Subiakto, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dalam cuitan @henrysubiakto pada 22 November 2020.
Sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya, Henry Subiakto menyatakan bahwa kehadiran TNI dan Polri menyingkirkan propaganda pemecah belah bangsa merupakan suatu tindakan yang menentramkan hati rakyat, di tengah keresahan rakyat karena provokasi dan arogansi kelompok radikal.
Selain itu, menurutnya hal tersebut menjadi sinyal soliditas dan komitmen aparat terhadap pemerintah yang sah.
Kalau ketegasan TNI Polri pd insurgensi kelompok intoleran, lalu memunculkan pesan2 isinya membuli, melecehkan atau menghina institusi penjaga negara ini, itu berarti mrk sdg bermain api dg memprovokasi jiwa korsa TNI Polri utk bertindak lbh tegas lagi.— Henry Subiakto (@henrysubiakto) November 22, 2020
Baca Juga: Soal Investigasi Pajak Trump Organization, Ivanka Trump: Ini Pelecehan dan Dimotivasi Kemarahan
Di samping itu, dalam cuitannya yang lain disampaikan Henry Subiakto bahwa dirinya menilai, bagi yang mencintai ketertiban dan kedamaian, pasti akan mendukung kehadiran TNI Polri sebagai wujud soliditas negara hadapi ancaman.