kievskiy.org

Calon Tunggal, Selangkah Lagi Rian Jabat Ketua Umum KONI Bandung Barat

BAKAL calon ketua umum KONI Kabupaten Bandung Barat Rian Firmansyah (paling kanan), menyerahkan formulir pendaftaran kepada Panitia Penjaringan Calon Ketua KONI KBB periode 2018-2021, Sabtu, 5 Januari 2019 siang di Sekretariat KONI KBB Kotabaru Parahyangan-Padalarang.*/MIRADIN SYAHBANA RIZKY/PR
BAKAL calon ketua umum KONI Kabupaten Bandung Barat Rian Firmansyah (paling kanan), menyerahkan formulir pendaftaran kepada Panitia Penjaringan Calon Ketua KONI KBB periode 2018-2021, Sabtu, 5 Januari 2019 siang di Sekretariat KONI KBB Kotabaru Parahyangan-Padalarang.*/MIRADIN SYAHBANA RIZKY/PR

NGAMPRAH, (PR).- Bakal calon ketua umum KONI Kabupaten Bandung Barat Rian Firmansyah, menyerahkan formulir pendaftaran kepada Panitia Penjaringan Calon Ketua KONI KBB periode 2018-2021, Sabtu, 5 Januari 2019 siang di Sekretariat KONI KBB Kotabaru Parahyangan-Padalarang. Hingga batas akhir pendaftaran tersebut Rian telah mengantongi surat dukungan 49 dari 52 pengurus cabang olahraga (cabor).

Tim Penjaringan Calon Ketum KONI KBB Lili Supriatna mengatakan, hingga batas akhir tahap penjaringan tersebut  hanya Rian satu-satunya yang mendaftarkan diri dan sekaligus mengembalikan formulir pendaftaran. Untuk itu pihaknya memastikan bahwa Rian menjadi calon tunggal calon Ketum KONI Kabupaten Bandung Barat.

"Hanya tiga pengcab saja yang belum menyerahkan surat dukungannya. Tapi sebenarnya untuk persyaratan pencalonan ini, hanya dibutuhkan minimal 5 surat dukungan saja," katanya.

Menurut Lili, untuk pencalonan Ketum KONI KBB yang akan digelar dalam Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa (Musorkablub) 26 Januari mendatang, diharapkan bisa berlangsung sesuai agenda. Hingga saat ini, ia mengatakan panitia tidak mengalami kendala yang berarti.

Sementara itu, Rian Firmansyah mengatakan bersyukur menerima dukungan nyaris bulat dari pengcab. Hal itu menunjukan jika para pengcab cukup kompak.

"Dan kekompakan inilah saya kira yang menjadi modal KONI KBB ke depan untuk lebih maju lagi. Saya juga menangkap begitu besarnya kesiapan para pengcab untuk gerakan perubahan menuju lebih baik," tuturnya.

Rian mengatakan soliditas yang dibangun para pengcab dengan KONI tersebut memang sangat dibutuhkan agar prestasi atlet meningkat. Terlebih dipercayanya KBB  jadi tuan rumah Porda mendatang, harus sigap menghadapinya. 
"KONI dan Pengcab memiliki tantangan harus bisa mewujudkan semuanya. Kita harus jadi tuan rumah yang baik, dan prestasi atletnya meningkat dari sebelumnya," tuturnya.

Disinggung tentang pencalonan dirinya dikaitkan dengan label ayahnya Aa Umbara Sutisna sebagai Bupati Bandung Barat, Rian justru menyatakan ingin keluar dari stigma tersebut. Rian ingin menunjukan keseriusannya dengan mengelola prestasi olahraga di KBB dalam induk organisasi olahraga tersebut.

"Saya juga pelaku olahraga dari sejak dulu. Mulai SMP saya sudah menjadi pemain bola volly. Saya juga pernah menjadi manager Cabor Panahan. Jadi saya juga mengenal dunia olahraga dari dulu," kata lulusan UPI Fakultas Musik ini.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat