PIKIRAN RAKYAT - Dunia tinju dunia kehilangan salah satu bintangnya setelah Musa Yamak, yang tak terkalahkan, meninggal karena serangan jantung.
Atlet berusia 38 tahun itu pingsan di atas ring di Munich pada Sabtu lalu saat menghadapi Hamza Wandera dari Uganda, menurut New York Post.
"Kami kehilangan rekan senegara kami, Musa Aska Yamak, petinju dari Alucra, yang memenangi kejuaraan Eropa dan Asia, pada usia muda setelah mengalami serangan jantung," kata pejabat Turki Hasan Turan di Twitter-nya.
Dia pingsan tepat sebelum ronde ketiga tinju dimulai. Yamak sempat menerima pukulan keras dari Wandera di ronde kedua, setelah itu dia tersungkur di ring dan ditonton banyak orang.
Baca Juga: Rekomendasi Film Horor Indonesia Terbaru, Cocok Ditonton Penggemar KKN di Desa Penari
Baca Juga: Kalau ASN Jadi WFA Siapa yang Akan Mengawasi?
Yamak pun mencoba kembali bangkit untuk melanjutkan ronde, tapi kemudian pingsan sebelum tinju dimulai di ronde ketiga.
Petugas medis langsung bergegas ke ring untuk memberikan pertolongan pertama.
Dia kemudian dilarikan ke rumah sakit setempat. Dia dinyatakan meninggal dunia ole dokter.
"Paramedis melihat adegan bergejolak dari penggemar dan anggota keluarga yang emosional di lokasi. Untuk memastikan keselamatan paramedis, kami mengirimkan banyak petugas keamanan untuk patroli," kata juru bicara kepolisian Munich kepada BILD.