PIKIRAN RAKYAT - Nama DFSK Glory 580 baru-baru ini menjadi perbincangan.
Bagaimana tidak, pada bulan November 2020, PT Sokonindo Automobile selaku pemegang merk DFSK dituntut miliaran rupiah oleh konsumennya.
Pasalnya, mobil SUV DFSK, Glory 580 dianggap memiliki cacat produksi.
Baca Juga: Bocoran 5 Mobil Baru yang Meluncur di 2021, dari Daihatsu Rocky sampai Toyota Raize
Mobil SUV 7 penumpang ini diklaim penggunanya tidak bisa melibas tanjakan.
Kini sebuah kabar mengejutkan muncul dari lini produksi SUV milik DFSK tersebut.
Pasalnya, dilaporkan DFSK sudah tidak lagi memproduksi Glory 580 di pabriknya yang ada di Cikande, Banten.
Baca Juga: Test Drive Mitsubishi Xpander Cross: Real MPV dengan Cita Rasa SUV
Hal ini terlihat dari data produksi DFSK yang dikeluarkan oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) baru-baru ini.
Dari data tersebut terlihat bahwa terakhir kali mobil DFSK Glory 580 diproduksi pada Mei 2020.