kievskiy.org

Tips Lahap Tanjakan Dago dan Sitinjau Lauik Menurut Rifat Sungkar, Tak Dipengaruhi Sistem Transmisi Mobil

Ilustrasi tanjakan Sitinjau Lauik yang seringkali membuat pengemudi gagal untuk menanjak
Ilustrasi tanjakan Sitinjau Lauik yang seringkali membuat pengemudi gagal untuk menanjak /Youtube.com/@Sitinjau Lauik Truck Video

PIKIRAN RAKYAT - Di Indonesia terdapat beberapa jalanan yang memiliki kontur ekstrim dan membutuhkan skill pengemudi untuk bisa melintasinya.

Beberapa tanjakan tersebut seperti tanjakan Sitinjau Lauik di Padang, Sumatera Barat dan Tanjakan Dago Giri, di Bandung, Jawa Barat.

Banyak yang menganggap kalau tanjakan seperti itu akan lebih mudah dilalui oleh mobil dengan transmisi penggerak roda belakang (RWD).

Padahal, hal tersebut ternyata tak berlaku sama sekali pada praktik sehari-hari.

Baca Juga: Sempat Terancam 7 Tahun Penjara, Ibu-Ibu Pencuri Susu di Blitar Akhirnya Bebas

Brand Ambassador Mitsubishi di Indonesia dan juga pereli nasional, Rifat Sungkar menjelaskan kalau transmisi mobil (penggerak roda) ternyata tak berpengaruh pada kesuksesan melahap tanjakan.

Yang diperlukan untuk bisa sukses dalam melalui sebuah tanjakan ternyata hanya sudut (angle) yang pas.

"Untuk tanjakan-tanjakan tinggi kaya gitu. Kita sebenarnya hanya harus mencari sudut dengan ketinggian yang paling rendah.

"Bisa dibilang cari aja yang paling datar antara rendah dan tingginya jalanan tersebut," ujar Rifat Sungkar pada diskusi virtual Kamis, 9 September 2021.

Baca Juga: Dokumen Rahasia Tragedi 11 September Segera Dibuka, Arab Saudi Bantah Keterlibatan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat