PIKIRAN RAKYAT - Pandemi COVID-19 diketahui membawa dampak cukup merugikan bagi sektor industri otomotif.
Tercatat bahwa industri otomotif mulai mengalami kelesuan sejak COVID-19 masuk ke Indonesia pada awal bulan Maret lalu.
Baik Sektor mobil ataupun motor merasakan imbas dari munculnya pandemi global ini.
Baca Juga: Bergaya seperti Robot, Suzuki AS buat Motor Katana 1000 cc Bergaya Gundam
Salah satunya seperti yang dialami oleh Diler Resmi KTM yang ada di Jl Abdurachman Saleh Kota Bandung.
Diler ini mengalami penurunan penjualan unit motor mereka hingga angka 80%.
"Biasanya kami itu bisa menjual sampai 5 unit motor dalam sebulan," tutur Andi Rustandi, Kepala Marketing KTM Abdurachman Saleh Bandung.
Namun setelah muncul pandemi COVID-19, dirinya hanya bisa menjual 1 unit motor saja per bulan.
Baca Juga: Meluncur di Thailand, Yamaha Nmax Dibandrol Lebih Mahal dari Indonesia
"Bahkan pada bulan April ini, kami belum menjual satu unit pun sama sekali," jelasnya kepada Pikiran-Rakyat.com.