/photo/2022/06/23/636284195.jpeg)
PIKIRAN RAKYAT - Jadi pionir mobil listrik di Indonesia, ternyata harga baterai mobil listrik Hyundai Ioniq 5 bisa dibilang tidak murah.
Pasalnya, meskipun sudah dirakit di Indonesia, ternyata baterai Hyundai Ioniq 5 masih diimpor dari luar negeri.
Karena diimpor dari luar negeri maka harga baterai Hyundai Ioniq 5 ini bisa dibilang cukup mahal.
Pasalnya, harga keseluruhan baterai mobil listrik Hyundai Ioniq 5 ini bisa kebeli satu unit mobil lagi. Berapa harga lengkapnya?
Baca Juga: Hyundai Tanggapi Banyaknya Mobil Hybrid Baru di Indonesia, Merasa Tersaingi?
Dari keterangannya pada Rabu, 22 Juni 2022, PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) menyatakan baterai mobil listrik Hyundai Ioniq 5 ini bersifat modular.
Artinya secara keseluruhan baterai mobil listrik Hyundai Ioniq 5 ini terdiri dari beberapa sel yang dirangkai jadi satu.
Untuk harganya, Head of Parts Departments HMID Tony Hadiyanto menyatakan baterai Hyundai Ioniq 5 ini bisa mencapai 40 persen mobilnya.
"Kira-kira untuk satu baterainya, itu bisa mencapai 40 persen harga mobilnya," kata dia menjelaskan.
Jika dibagi per sel baterainya, maka harga satu sel baterai mobil listrik Hyundai Ioniq 5 mencapai Rp15 juta.
Baca Juga: Suzuki Tanggapi Rencana Kehadiran Hyundai Stargazer, Bakal Ganggu Penjualan Ertiga?
Tetapi jangan khawatir, baterai Hyundai Ioniq 5 ini bisa dibilang awet.
Karena baterainya hanya akan diganti jika state of health (kesehatan baterai) sudah di bawah 70 persen.
"Kapan baterai kita ganti? Kalau dia udah di bawah 70 persen," katanya lagi.
Jika memang benar seperti ini, maka harga baterai Hyundai Ioniq 5 bisa digunakan untuk membeli mobil baru.
Misalnya, jika satu harga Hyundai Ioniq 5 Signature Long Range Rp829.000.000 maka 40 persennya adalah 328 juta.
Jika memang begitu, maka harga baterai Hyundai Ioniq 5 ini bisa digunakan untuk membeli mobil baru seperti Toyota Veloz dan Mitsubishi Xpander yang harganya mencapai Rp300 jutaan.***