PIKIRAN RAKYAT - Merk mobil asal Vietnam, VinFast dipastikan akan masuk ke tanah air. Mereka berencana untuk melakukan investasi dalam jumlah besar ke Indonesia.
Vinfast akan membangun pabrik perakitan mobil di RI. Investasi tersebut diklaim akan memakan dana hingga US$ 200 juta (setara dengan Rp3,1 triliun).
Dengan investasi ini, VinFast bisa dibilang melebihi torehan dari merk mobil nasional 'Esemka'. Pasalnya, mereka akan memproduksi mobil dalam jumlah sangat banyak.
Kapasitas produksi pabrik VinFast yang nanti dibangun di Indonesia adalah untuk memproduksi 30.000 sampai 50.000 mobil per tahun.
"Pembuat kendaraan listrik (EV) Singapura-Vietnam, VinFast, berencana untuk menginvestasikan 200 juta dolar AS di pabrik perakitan Indonesia. Yang akan memproduksi antara 30.000 sampai 50.000 mobil per tahun," ujar VinFast dalam dokumen yang diajukan ke Komisi Sekuritas dan Bursa AS
Baca Juga: Ombudsman Ragu Data 300 KK di Rempang Bersedia Direlokasi, BP Batam Beri Bantahan
Produksi pertama dari mobil akan dimulai pada 2024. VinFast akan memproduksi mobil-mobil dengan setir kanan untuk pasar Asia Tenggara.
"Kami berencana untuk memulai pengiriman kendaraan listrik kami di Indonesia pada tahun 2024 dengan model kemudi kanan VF e34 dan VF 5, kemudian VF 6 dan VF 7," kata surat tersebt lagi.
VinFast menyatakan Indonesia merupakan salah satu pasar potensial di Asia. Apalagi mengingat kekayaan sumber dayanya yang cocok untuk membuat fasilitas produksi mobil listrik.