kievskiy.org

Solusi Mudah Pendanaan untuk UKM Pendidikan dalam Pengadaan Barang di Sekolah!

PT Pinduit Teknologi Indonesia (Pintek), perusahaan financial technology untuk pendidikan meluncurkan kampanye #PintekSobatUKM sebagai bentuk dukungan kepada UKM pendidikan dalam pengadaan barang sesuai kebutuhan sekolah.
PT Pinduit Teknologi Indonesia (Pintek), perusahaan financial technology untuk pendidikan meluncurkan kampanye #PintekSobatUKM sebagai bentuk dukungan kepada UKM pendidikan dalam pengadaan barang sesuai kebutuhan sekolah. /Dok. Pintek

PIKIRAN RAKYAT - Bisnis menjadi salah satu cara untuk mencapai kebebasan finansial. Terbukti, mayoritas orang terkaya di dunia adalah seorang pengusaha. Meski begitu sebelum berhasil menjadi pebisnis sukses, diketahui kalau mereka harus berjuang merintis usaha dari NOL sebagai pengusaha kecil menengah alias UKM.

Selain kerja keras dalam mengembangkan bisnis, Anda juga harus cermat memilih sektor bisnis yang tepat agar usaha Anda tidak berhenti di tengah jalan karena sepi peminat.

Lalu, bagaimana cara memilih sektor bisnis yang tepat?

Sederhana saja, Anda dapat menerapkan teori supply and demand yaitu memilih sektor bisnis yang selalu memiliki permintaan dan bisnis pendidikan adalah pilihan yang tepat.

Bisnis pendidikan memang tidak ada matinya, bahkan di kondisi pandemi seperti sekarang ini bisnis pendidikan justru mengalami perkembangan yang sangat pesat.

Hal ini dibuktikan, pihak lembaga pendidikan maupun peserta didik membutuhkan peralatan belajar yang memadai agar dapat melangsungkan kegiatan belajar mengajar dengan maksimal seperti laptop hingga meja belajar.

Baca Juga: Beda Perlakuan pada Kakek Suhud, Baim Wong Justru Dibuat Menangis oleh Seorang Kakek Sol Sepatu, Kenapa?

Sejumlah UKM pendidikan bahkan mengaku mengalami kenaikan omset drastis sejak pandemi karena seluruh jenis produk pendidikan yang ditawarkan laris manis di pasaran.

"Di saat banyak rekan bisnis saya yang bukan menjual produk pendidikan mengalami kesulitan sejak pandemi, bisnis saya justru semakin berkembang. Bahkan dalam kurun waktu satu tahun, saya bisa meraup omset lebih dari Rp 5 miliar," ujar Yahto Dwi Husodo selaku pemilik PT Ambali.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat