PIKIRAN RAKYAT – Mewabahnya virus Covid-19 di Indonesia, memberikan dampak yang luar biasa terhadap kehidupan masyarakat.
Di lain pihak warga kesulitan mendapatkan alat perlindungan dari sehingga UIN Sunan Gunung Djati (SGD) membuat hand sanitizer yang dibagikan kepada pengurus masjid di Bandung Timur.
"Pemerintah menganggap kejadian ini sebagai bencana nasional. Anjuran social distancing tengah digalakan diberbagai sendi kehidupan, baik di pemerintahan, swasta hingga lembaga pendidikan," kata Dekan Faklutas Sains dan Teknologi (FST) UIN SGD, Hasanah Aliah, Kamis, 19 Maret 2020, di ruang kerjanya.
Baca Juga: Wakil Ketua DPR RI Nilai Penanganan Virus Corona Pemerintah Lambat
Dia menambahkan, UIN Sunan Gunung Djati Bandung merespon kejadian luar biasa ini dengan mengeluarkan Surat Edaran Rektor terkait Pencegahan Penyebaran Virus Corona.
"Tindak lanjut dari surat itu sehingga FST bersama Jurusan Kimia pro aktif untuk mengambil bagian dalam upaya pencegahan virus Covid-19 dengan membuat hand sanitizer berstandar BPOM," ucapnya didampingi Ketua Jurusan Kimia, Eko Prabowo Hadisantoso,.
Dengan melihat kondisi langka dan mahalnya hand sanitizer di tengah masyarakat sehingga FST memproduksi sendiri.
"Alhamdulillah berkat dukungan dari semua pihak, produksi awal dilakukan pada Selasa, 17 Maret 2020 di Laboratorium Terpadu UIN SGD. Spesifikasi dan proses produksi hand sanitizer telah sesuai dengan apa yang dianjurkan BPOM melalui Surat Edaran No : KP.11.01.2.83.03.20.14 tentang Pembuatan Hand Sanitizer dalam Upaya Mencegah Virus Corona," katanya.
Menurut dia, proses produksi sendiri merupakan kolaborasi antara mahasiswa dengan dosen di bawah pengawasan langsung Koordinator Laboratorium Kimia Vina Amalia.