kievskiy.org

Isu Pelecehan Seksual UKM Pencinta Alam Unnes: Korban Dilarang Cerita, Tak Ada Rilis Pers

Ilustrasi pelecehan seksual.
Ilustrasi pelecehan seksual. /Pixabay/RosZie

PIKIRAN RAKYAT – Beredar pengakuan warganet soal dugaan pelecehan seksual di unit kegiatan mahasiswa (UKM) pencinta alam di Universitas Negeri Semarang (Unnes). Seseorang yang mengaku korban menyebut ia disuruh tidak menyebarkan ceritanya.

Isu pelecehan seksual di Unnes itu dibagikan akun Twitter @jelc**** pada hari ini, Selasa 11 Juli 2023. Disebutkan bahwa hak korban belum diberikan sepenuhnya. Hingga kini, Rabu 12 Juli 2023 pukul 13.00 WIB, unggahan itu telah dilihat lebih dari 350 ribu kali oleh warganet lain.

"Thread ini gua buat karena sampe sekarang organisasi tersebut belum memberikan hak korban sepenuhnya. kejadiannya dari tahun 2020 tapi berlanjut dgn korban yang beda karena organisasi ga bisa tegas terhadap pelaku," kata akun tersebut.

Korban mengaku dilarang cerita, tak ada rilis pers hingga saat ini

Baca Juga: Cat Call Pekerja Proyek Disikat Gibran, Simak Arti dan Sanksi yang Menanti Pelaku Pelecehan Seksual

Korban yang tak diketahui namanya itu menyebut tidak ada press release di akun resmi UKM pencinta alam yang diduga bernama Mahapala tersebut. Ia pun mengungkap bukti obrolan dengan ketua saat ini pada 15 Juni dan 16 Juni 2023 lalu.

“Saya speak up tentang ini karena sampai sekarang organisasi tersebut tidak kunjung mem-publish press release terkait kasus ini sekaligus mem-publish surat pemecatan pelaku yang sudah kami (para korban) minta sejak lama,” katanya.

Terduga korban mengaku sudah mengadu kepada Dewan Kehormatan organisasi tersebut. Dalam obrolan WhatsApp itu, disebutkan bahwa surat pemecatan pelaku dari lembaga sudah disebar meski tak dijelaskan disebar kemana.

“Disebar kemana? Mana buktinya? Kenapa ga di IG? Kan aku mintanya di IG. Harusnya juga ada press release permintaan maaf terhadap korban karena telah mendiamkan kasusnya selama bertahun-tahun,” ujar korban.

Baca Juga: Abidzar Al Ghifari Marah Usai Alami Pelecehan Seksual, Ancam Penjarakan Pelaku

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat