PIKIRAN RAKYAT - Persib Bandung gagal memanfaatkan peluang untuk kembali naik ke puncak klasemen sementara setelah dikalahkan Bali United pada lanjutan pertandingan seri keempat BRI Liga 1.
Dalam Pertandingan di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Kamis 13 Januari 2022 malam, Persib Bandung kalah 0-1.
Dengan hasil itu, Persib Bandung yang saat ini berada di posisi kedua terancam digeser Bhayangkara FC yang akan menjalani pertandingan Jumat 14 Januari 2022.
Peringkat pertama kini ditempati Arema FC yang pada pertandingan lainnya mengalahkan PSS Sleman 2-0.
Baca Juga: Gibran Santai Tanggapi Laporan Pencurian Uang Rakyat, Respons Istana Negara dan KPK Dipertanyakan
Bagi Persib Bandung, hasil itu merupakan kekalahan keempat sejak seri pertama BRI Liga 1. Tiga kekalahan lainnya yakni saat melawan Persija, Arema FC, dan Persebaya.
Gol kemenangan Bali United dicetak Stefano Lilipaly menit ke-38. Akibat kekalahan itu, Persib Bandung masih mengumpulkan 37 poin, hasil dari 11 kali menang, 4 imbang, dan 4 kali kalah.
Bahkan, peringkat Persib Bandung terancam melorot. Soalnya, selisih poin dengan Persebaya yang berada di posisi keempat hanya 1 poin.
Sementara itu, untuk Bali United, tambahan tiga angka membuat mereka kembali meramaikan peta persaingan papan atas klasemen. Bali United masih berada di peringkat kelima, tetapi selisih poin dengan Persib kini hanya terpaut 2 poin.
Selain itu, Persib Bandung memperpanjang rekor belum bisa mengalahkan Bali United. Dalam empat pertemuan terakhirnya, Persib Bandung hanya meraih hasil dua kali imbang dan dua kali kalah.
Pada pertandingan kali ini, kedua tim sama-sama tampil dengan kekuatan penuh. Persib Bandung yang bermain tuan rumah mengandalkan duo David da Silva dan Bruno Cantanhede di lini depan.
Gawang Persib Bandung kebobolan menit ke-38 setelah Stefano Lilipaly menyambut umpan Ricky Fajrin. Tendangan Stefano Lilipaly gagal diantisipasi Teja Paku Alam. Bali United unggul 1-0.
Tertinggal, Persib Bandung mencoba membalasnya. Namun, mereka gagal memanfaatkan peluang hingga wasit Steven Yubel asal Sulawesi Utara meniup peluit panjang.***