kievskiy.org

Persib Bandung Restui Bobotoh Bela Palestina di GBLA

Bendera Palestina dan Indonesia dibentangkan di stadion.
Bendera Palestina dan Indonesia dibentangkan di stadion. /Dok. PSSI

PIKIRAN RAKYAT - Rencana bobotoh mengibarkan bendera Palestina saat Persib Bandung menjamu Arema FC pada Rabu, 8 November 2023, dalam lanjutan BRI Liga 1 2023-2024 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) mendapat dukungan dari manajemen Persib. PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) yang semula melarang bobotoh mengibarkan bendera Palestina, kini mengizinkan.

"Terkait rencana suporter mengibarkan bendera Palestina sebagai bentuk dukungan dan kepedulian terhadap sisi kemanusiaan dan Hak Asasi Manusia (HAM), sebagai klub sepakbola profesional yang bernaung di bawah Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), PERSIB selalu berkomitmen mengikuti arahan federasinya," kata Persib, Selasa.

Persib Bandung berujar, mengacu pada official statement yang dirilis PSSI melalui situs web resminya, Senin, memperbolehkan suporter mengibarkan bendera Palestina di tribun penonton sebagai bentuk simpati atas perjuangan rakyat negara tersebut.

Kendati demikian, Persib tetap mengimbau bobotoh untuk patuh terhadap aturan maupun regulasi pertandingan yang telah ditetapkan.

Satu orang satu bendera

Jauh sebelum Persib mengeluarkan izin mengibarkan bendera Palestina, Viking Persib Club (VPC) mengajak anggotanya dan bobotoh untuk membawa bendera Palestina.

"Suara kami tidak akan pernah bisa DIBUNGKAM! Kita berdonasi untuk masyarakat Palestina, kembali ke stadion merayakan sepakbola dengan mengibarkan bendera merah, hijau, dan putih. Sampai bertemu Rabu nanti di GBLA," kata VPC via Instagram, belum lama ini.

VPC juga mengajak agar bobotoh tidak menyalakan suar, tetapi hanya mengibarkan bendera Palestina tinggi-tinggi.

Hargai kebebasan berekspresi

Ketua Umum PSSI Erick Thohir berujar, FIFA tak mempermasalahkan pengibaran bendera Palestina sebagai simbol dukungan pada kemanusiaan dan perlindungan HAM. 

"FIFA menghargai kebebasan berekspresi. Apalagi pada perlindungan HAM dan kemanusiaan. Ini terutama dalam konteks pengibaran bendera Palestina," kata dia, "jadi PSSI dalam hal ini menegaskan tidak ada pelarangan apalagi sanksi."

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat