kievskiy.org

Kakap Tertua di Dunia Berusia 81 Tahun Ditemukan, Peneliti Ungkap Penyebabnya

Ilustrasi: Ikan Kakap kuning/
Ilustrasi: Ikan Kakap kuning/ /PIXABAY/27707 PIXABAY/27707

PIKIRAN RAKYAT - Macolor macularis atau ikan kakap malam yang berasal dari Samudra Pasifik barat ditemukan oleh Rowley Shoals berusia 81 tahun di Australia Barat.

Akibat penemuannya ini dan penelitian lebih lanjut, seorang peneliti mengklaim ikan tersebut menjadi ikan terumbu tropis tertua di dunia.

Dalam penelitian tersebut, para peneliti yang dipimpin oleh Brett Taylor dari Australian Institute of Marine Science (AIMS), mengambil sampel usia tiga spesies ikan jenis yang sama.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Ucapan Dubes Arab Saudi soal Habib Rizieq Shihab hingga Pembelajaran Tatap Muka

"Sampai sekarang, ikan tertua yang kami temukan di perairan dangkal tropis berusia sekitar 60 tahun," ujar Taylor, sebagaimana diberitakan Mediapakuan.com dalam artikel, "Ikan Kakap Tertua di Dunia Ditemukan di Perairan Australia Barat"

Ia menerangkan, peneliti telah mengidentifikasi dua spesies berbeda di sini yang menjadi octogenarian, ada kemungkinan salah satu darinya lebih tua.

Selain itu, Dia telah menemukan ikan oktogenarian di Rowley Shoals di lepas pantai barat laut WA, di mana mereka mengidentifikasi ikan bass merah berusia 79 tahun (Lutjanus bohar).

Baca Juga: Jadwal Acara TV 2 Desember 2020, Hari Ini di NET TV, TV ONE, RCTI, GTV, INEWS TV, dan TRANS7

Tidak diragukan lagi para peneliti dapat secara akurat menentukan usia ikan dengan menghitung pita pertumbuhan tahunan tulang telinga ikan, sama seperti menghitung lingkaran pohon.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat