kievskiy.org

Situasi Politik AS Memanas, Facebook Tambahkan Opsi untuk Mematikan Iklan Politik

PENDIRI Facebook Mark Zuckerberg.*
PENDIRI Facebook Mark Zuckerberg.* /AFP/Andrew Caballero-Reynolds AFP

PIKIRAN RAKYAT - Facebook akhirnya memiliki opsi untuk mematikan semua iklan politik di tengah memanasnya situasi politik di Amerika Serikat (AS).

Facebook sebelumnya membuat keputusan kontroversial dengan tidak memeriksa fakta atau memoderasi iklan politik tahun 2019 lalu.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari TechCrunch, adanya opsi baru ini akan memberi pengguna lebih banyak kontrol iklan politik jika mengubah pengaturan menjadi 'tidak aktif'.

Baca Juga: Yohan TST Meninggal Dunia, Ini Keinginan Terakhirnya 

Dalam unggahan bos Facebook, Mark Zuckerberg mencatat bahwa perusahaan awalnya mengumumkan opsi baru pada Januari tetapi sekarang akan menambahkannya ke platform saat bersiap untuk pemilihan presiden AS 2020.

Opsi akan segera muncul untuk beberapa pengguna di AS dan akan diluncurkan lebih luas dalam beberapa minggu ke depan.

Pilihan untuk menonaktifkan iklan politik akan berlaku untuk iklan masalah politik, pemilihan umum, dan sosial dari para kandidat.

Baca Juga: Tentara Gadungan Diamankan di Bondowoso, Tipu Dokter dengan Mengaku Berpangkat Letkol

"Dengan memberikan suara kepada orang-orang, mendaftar dan mengeluarkan pemilih, dan mencegah campur tangan, saya percaya Facebook mendukung dan memperkuat demokrasi kita pada tahun 2020 dan seterusnya," tulis Zuckerberg di USA Today.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat