kievskiy.org

TikTok 'Kaget' dengan Kebijakan Donald Trump

TikTok ancam akan tuntut pemerintahan Donald Trump .*
TikTok ancam akan tuntut pemerintahan Donald Trump .* /AFP/Tolga Akmen via Bussiness Insider

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Amerika Serikat Donald Trump akan melarang TikTok melakukan semua transaksi dengan ByteDance.

Kebijakan Donald Trump tersebut membuat pihak TikTok 'kaget' dan berencana akan melakukan pertimbangan untuk membawa hal ini ke pengadilan agar bisa mendapatkan perlakuan yang adil.

"Kami akan mengejar segala kemungkinan yang tersedia bagi kami untuk memastikan bahwa aturan hukum tidak dikesampingkan, dan bahwa perusahaan kami serta pengguna kami diperlakukan dengan adil -- jika bukan oleh Administrasi, maka oleh pengadilan AS," ujar TikTok, dilaporkan Reuters Sabtu 8 Agustus 2020.

Baca Juga: Soal Kebijakan Sekolah Zona Kuning Boleh Tatap Muka, FAGI Jabar: Guru dan Siswa Dirapid atau Swab

Pada pekan ini, Donald Trump mengatakan akan mendukung penjualan operasi TikTok ke Microsoft tapi tetap memberikan peringatan bahwa akan memblokir layanan itu mulai 15 September 2020.

Di sisi lain, TikTok tengah menyiapkan skenario terburuk bagi para pengiklan dengan menawarkan untuk mengembalikan dana untuk iklan yang tidak bisa dijalankan.

TikTok mengawali bisinis periklanan masih tergolong baru. Pendapatan TikTok diantisipasi mencapai 1 miliar dolar AS pada 2020, hanya sebagian kecil dari keseluruhan ByteDance.

Baca Juga: 5 Makanan Bantu Mendapatkan Kualitas Tidur yang Baik, Salah Satunya Pisang

Tapi, TikTok tetap saja menjadi primadona bagi banyak pengiklan yang ingin menggaet kalangan muda yang telah ramai menggunakan aplikasi berbagi video berdurasi singkat itu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat