kievskiy.org

Starlink SpaceX Milik Elon Musk Diduga Hambat Pemulihan Ozon Bumi, Satelit Terbakar Jadi Pemicu

Ilustrasi satelit Bumi.
Ilustrasi satelit Bumi. /Pixabay/DavidMark

PIKIRAN RAKYAT - Megakonstelasi Starlink yang berkembang SpaceX disebut dapat menghambat pemulihan atmosfer Bumi.

Dalam sebuah studi terbaru, para peneliti dari University of Southern California memperkirakan dampak berbahaya dari satelit yang menyuntikkan polutan berbahaya seperti aluminium oksida ke atmosfer bagian atas saat satelit tersebut terbakar saat masuk kembali.

"Satelit-satelit yang sekarat ini bahkan mungkin berkontribusi terhadap penipisan ozon secara signifikan," kata para peneliti dalam jurnal Advancing Earth and Space Sciences berjudul Potential Ozone Depletion From Satellite Demise During Atmospheric Reentry in the Era of Mega-Constellations yang dipublikasikan pada 11 Juni 2024.

Baca Juga: Apa Itu Praktik Predatory Pricing yang Diduga di Lakukan Penyedia Starlink di Indonesia?

Lapisan ozon adalah "tabir surya" Bumi yang melindungi makhluk hidup dari efek radiasi UV dari Matahari.

Meskipun sebagian besar peneliti berfokus pada polutan yang dilepaskan oleh roket saat diluncurkan, mereka baru mulai memahami implikasi dari terbakarnya ribuat satelit yang tidak berfungsi dan nonaktif lagi di atmosfer.

Hal ini semakin relevan, akrena SpaceX telah meluncurkan hamper 6.000 satelit Starlink hingga saat ini. Bahkan berencana menambah puluhan ribu satelit lainnya - ambisi orbital yang kini menginspirasi konstelasi satelit yang bersaing.

"Hanya dalam beberpaa tahun terakhir orang-orang mulai berpikir hal ini mungkin menjadi masalah," kata rekan penulis dan peneliti astronotika Universitas Southren California, Joseph Wang dalam sebuah pernyataan.

"Kami adalah salah atu tim pertama yang melihat implikasi dari fakta-fakta ini," katanya lagi.

Karena hampir tidak mungkin mendapatkan pembacaan akurat dari jenis polutan yang dikeluarkan satelit saat mereka kembali ke atmosfer, para ilmuwan hanya dapat memperkirakan dampaknya terhadap lingkungan sekitar.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat