kievskiy.org

Wanita Berhijab Keluhkan Aksi Begal Payudara di Antapani

FOTO ilustrasi aksi begal payudara hasil rekaman CCTV.*/ISTIMEWA
FOTO ilustrasi aksi begal payudara hasil rekaman CCTV.*/ISTIMEWA

BANDUNG, (PR).- Kasat Reskrim Polrestabes Bandung Ajun Komisaris Besar Polisi Mochammd Rifa'i ‎lakukan patroli khusus. Patroli ini berkenaan dengan adanya laporan warga melalui media sosial terkait pelecehan seksual di Jalan Purwakarta, Kecamatan Antapani, Kota Bandung.

Pelecehan seksual tersebut adalah dengan cara meremas payudara perempuan yang sedang menaiki sepeda motor. Padahal korban merupakan perempuan yang menggunakan hijab secara syar'i tanpa memperlihatkan lekuk tubuh.

Pengakuan tersebut dilontarkan oleh korban melalui akun twitternya. Korban mengaku diremas payudaranya saat melintasi Jalan Purwakarta, meski seperti diketahui jalan tersebut merupakan jalan yang padat oleh pengguna jalan.

"hati2 ya tmn2 terutama buat cewe, baru aja td aku lg di jln ada yg remes payudara aku kenceng bgt, dia nya dr arah blkg pk motor. kejadiannya di bdg, di antapani jl purwakarta. pdhl ini bkn di jalan raya dan aku pk pakaian yg tertutup, berhijab, dan ga menonjolkan lekuk tubuh," cuitan tersebut diunggah pada Minggu 20 Oktober 2019 malam.

Jenis matic

Pemilik akun itu pun menceritakan sosok pelaku yang telah melakukan pelecehan seksual padanya. Pelaku menurutnya menggunakan sepeda m‎otor jenis matic dengan nopol awal Z dan nomor akhir adalah LE.

"Dia nya cowo naik motor pake jaket merah pake helm yg nutup seluruh muka, motornya matic (ga tau mrk apa) ga liat plat nomer nya jg krn aku bnr2 takut dan gemeteran, dia nya jg lgsg maju cpt bgt. yg aku inget plat nomer dia depannya Z blkg nya LE," kata dia. 

Sementara itu pihak kepolisian mengaku siap menyelidiki tindakan tersebut. Polisi akan mengecek tempat kejadian perkara (TKP) terlebih dahulu. "Ya pasti dicari, kita cek TKP," ucap Kasatresrkim Polrestabes Bandung Mochammad Rifa'i.

Rifa'i pun akan terlebih dahulu melakukan pemeriksaan CCTV yang ada untuk mencari tahu siapa pelaku yang telah melakukan pelecehan seksual tersebut. "Kami juga akan lakukan patroli terkait hal ini, jika telah ketahuan maka secepatnya kami tangkap," katanya.

Oleh karenanya Rifa'i pun mengimbau pada masyarakat untuk berhati-hati saat menjalankan kendaraan bermotornya. Terutama pada siang hari, atau pada saat keadaan jalan sepi, meski demikian dia juga menyarankan pada masyarakat jika ada kendaraan mendekat harap berhati-hati.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat