kievskiy.org

Ternyata Bukan Ular, Hewan yang Paling Banyak Dievakuasi Petugas di Kota Bandung Selama 2019

ILUSTRASI proses penanganan ular oleh petugas pemadam kebakaran. Di Kota Bandung, ular ternyata hanya menempati posisi ketiga hewan yang paling sering dievakuasi.*
ILUSTRASI proses penanganan ular oleh petugas pemadam kebakaran. Di Kota Bandung, ular ternyata hanya menempati posisi ketiga hewan yang paling sering dievakuasi.* /Risky Andrianto/ANTARA FOTO

PIKIRAN RAKYAT - Penanganan sarang tawon menempati posisi paling atas dari jumlah penyelematan dan evakuasi kategori animal rescue Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar-PB) Kota Bandung sepanjang 2019.

Berdasarkan data Diskar-PB Kota bandung, personel mengadakan penanganan sarang tawon sebanyak 190 kali. Penanganan pada kucing menempati posisi kedua dalam kategori animal rescue, yakni 50 kali. Pada posisi ketiga, penanganan ular sebanyak 48 kali.

Kepala Bidang Kebencanaan Diskar-PB Kota Bandung, Sihar Pandapotan Sitinjak menyampaikan data pencatatan penyelamatan dan evakuasi hewan sepanjang 2019 tersebut. Keseluruhan penyelamatan dan evakuasi hewan sepanjang 2019 berjumlah 378 kali.

Baca Juga: Perairan Natuna Diklaim Tiongkok, PDI Perjuangan: Jangan Ada Sikap Abu-abu

Merujuk data tersebut Diskar-PB Kota Bandung turut menangani sejumlah kejadian di luar kebakaran, banjir, longsor, dan pohon tumbang. Personel Diskar-PB, berdasarkan data, menangani 14 kali kejadian cincin yang sulit terlepas dari jari, 13 kali menangangi orang masuk ke dalam sumur, 1 kali menanangi anak yang terkunci di dalam bangunan.

Diskar PBB juga menangangi 11 kali kejadian yang terdapat dalam kategori lain-lain, di antaranya penanganan kabel melintang, kanopi roboh, gerbang terkunci, dan drone tersangkut.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat