PIKIRAN RAKYAT - RSUD Al Ihsan Kabupaten Bandung saat ini tengah menangani empat pasien positif Covid-19 varian Omicron.
Keempat pasien Omicron saat ini tengah dirawat di ruang rawat inap katagori kuning atau ringan dan sedang.
Direktur RSUD Al Ihsan Dewi Basmala mengatakan, pihaknya telah menerima lima pasien rujukan Covid-19 dari RSUD Soreang pada Jumat pekan lalu. Penularan berasal dari transmisi orang baru pulang dari luar negeri.
"Kami hanya bagaimana penatalaksanaan dari pasien tersebut yang jelas pasien tersebut sudah diperiksa pcr nya positif lalu dirujuk ke RS. Di sini kita skiring apakah dia masuk ke katagori ringan, sedang, berat ternyata mereka ringan. Ada lima orang sekarang yang lima orang itu ada di ruang rawat inap dengan katagori kuning atau sedang ringan. Bahkan tanpa gejala," tutur Dewi pada jumpa pers di RSUD Al Ihsan, Senin 10 Januari 2022.
Baca Juga: Jakarta Tak Bisa Kurangi PTM 100 Persen Meski Omicron Meningkat, Takut Ditegur Pemerintah Pusat
Pasien tersebut sudah dirawat dalam kondisi stabil semuanya.positif
"Awal skrining pcr, namun untuk memastikan Omicron ada step ada lima-7 hari baru terdeteksi Omicron. Kalau positif omicron dan penataan laksana Omicron dan Delta itu sama, kita masih menunggu hasil. Beda dengan Delta kemarin kan cukup pcr 2-6 jam tergantung alat tapi ini butuh waktu 5-7 hari baru terdeteksi Omicron," ujarnya.
Di sisi lain, kasus tersebut menjadi dugaan varian Omicron karena pasien pertama memiliki riwayat perjalanannya dari Afrika.
"Sebetulnya pasien tersebut sudah karantina dan negatif pas pulang. Namun ada gejala panas demam dan diperiksa positif kemudian tracing terhadap keluarga ternyata 4 orang positif Covid-19," ucapnya.