kievskiy.org

Antisipasi Virus Corona, Pelajar SD-SMP Se-Kota Cimahi Serentak Bersih-bersih Sekolah

SISWA/I gelar aksi bersih-bersih sekolah untuk mencegah virus corona.*
SISWA/I gelar aksi bersih-bersih sekolah untuk mencegah virus corona.* /Ririn NF/"PR"

PIKIRAN RAKYAT - Alih-alih libur, jajaran sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) di Kota Cimahi secara serentak menggelar aksi bebersih lingkungan sekolah, Kamis 12 Maret 2020.

Kegiatan antisipasi penyebaran virus corona tersebut melibatkan seluruh warga sekolah, hal itu diharapkan dapat meningkatkan pemahaman siswa untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

Seperti pantauan Pikiran-Rakyat.com di SDN Cibabat Mandiri 1 Kompleks Nata Endah Jalan Daeng Muhammad Ardiwinata Kota Cimahi. Ratusan siswa melakukan aksi bersih-bersih tidak terbatas di area kelas, tapi juga halaman hingga luar gerbang sekolah.

Baca Juga: Jual Rumah Tanpa Pindahkan Makam Suami Pertama, Muzdalifah: Keluarga Saya di Situ Banyak

Siswa kelas 5-3, Yunita (11), mengatakan, dirinya membawa alat lap untuk membersihkan sekolah. "Disuruh bersih-bersih, katanya biar tidak kena virus corona," ujarnya.

Menurut Yunita, dia tidak tahu gejala penyakit virus corona tersebut. "Enggak tahu, kata berita pokoknya munculnya dari Tiongkok. Bisa dicegah dengan jaga kebersihan," katanya.

Kepala SDN Cibabat Mandiri 1 Lilis Ariyati mengatakan, aksi bersih-bersih dilakukan menyeluruh dengan melibatkan 741 siswa di sekolah tersebut. "Untuk mencegah corona saat ini, ya diutamakan kebersihan lingkungan sekolah dengan banyaknya orang setiap hari," ujarnya.

Baca Juga: Menaker Pastikan Ruang Dialog RUU Cipta Kerja Masih Terbuka Lebar, Ida : TKA Tidak Diizinkan Menduduki Jabatan di Jajaran Personalia

Selain kebersihan, kesehatan siswa juga dipantau. "Kondisi kesehatan siswa paling diperhatikan saat ini, kalau ada yang sakit diminta istirahat di rumah 3 hari dan diminta memberi kabar ke wali kelas. Kami juga minta orangtua memberi makanan minuman sehat bergizi untuk menjaga daya tahan tubuh, disamping membawa tumbler dan tempat makan sendiri untuk mencegah kontak dengan orang lain," jelasnya.

Pihaknya memberi gambaran soal virus corona agar para siswa tenang menghadapinya. "Khawatir sih ada. Antisipasi pencegahan terus dilakukan, termasuk pembiasaan cuci tangan pakai sabun, pakai masker kalau batuk. Kita beri pengertian, tetap harus percaya kepada Allah SWT dan terus berdoa. Kalau kita berusaha melakukan pencegahan, Insyaallah Allah SWT akan melindungi kita," tuturnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat