kievskiy.org

Pemudik Ramai Lintasi Kota Cimahi, Siasati Pakai Motor Agar Tak Diperiksa

PEMUDIK wajib ke RT/RW di Lokasi Tujuan Agar Isolasi Mandiri.*
PEMUDIK wajib ke RT/RW di Lokasi Tujuan Agar Isolasi Mandiri.*

PIKIRAN RAKYAT - Ratusan pemotor yang hendak mudik ke daerah masing-masing melintasi ruas jalanan Kota Cimahi, Kamis, 23 April 2020.

Mereka diberhentikan dan diimbau melapor ke RT setempat di lokasi tujuan karena harus melakukan isolasi mandiri ditengah pandemi corona virus disease (covid-19).

Hal itu ditemukan di titik checkpoint Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Kota Cimahi di kawasan Padasuka Jalan. Jend. Amir Mahmud Kota Cimahi. Para pemudik berasal dari Jakarta, Bogor, dan sekitarnya untuk menuju daerah masing-masing seperti Tasikmalaya, Garut, hingga Ciamis.

Baca Juga: Inggris Tegaskan soal Peran Huawei dalam Pembangunan Jaringan 5G

Petugas melihat plat nomor kendaraan diluar Bandung Raya atau D, sehingga langsung diberhentikan. Selain itu, para pemotor terlihat membawa barang bawaan lebih banyak seperti tas besar, dus, hingga karung.

Kasi Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cimahi Ranto Sitanggang mengatakan, para pemotor melintas Kota Cimahi hendak ke daerah tujuan sejak pagi.

"Jumlahnya dari pagi ratusan unit sepeda motor. Ternyata mereka mau mudik ke daerah masing-masing," ujarnya.

Baca Juga: Update Kasus Virus Corona di Jawa Barat Kamis 23 April 2020, Total 79 Orang Sembuh

Pengakuan para pemotor, lanjut Ranto, mudik dilakukan karena sudah tradisi jelang bulan ramadan. Meski status PSBB diberlakukan namun hal itu tak menjadi halangan.

"Karena itu, mereka pakai motor untuk mensiasati supaya tidak dicegat oleh petugas. Tapi, kami yang bertugas di garda perbatasan, punya SOP apabila kendaraan di luar Plat D Wajib kami hentikan dan diperiksa," ungkapnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat