PIKIRAN RAKYAT - Seorang virologi asal Wuhan, Tiongkok, mengatakan bahwa pandemi COVID-19 merupakan sebuah 'puncak dari gunung es'.
Pemimpin Institut Virologi Wuhan, Shi Zhengli jug menyampaikan bahwa dibutuhkan kerja sama internasional untuk memerangi virus lainnya yang akan muncul.
Dikenal sebagai 'wanita kelelawar' Tiongkok, Shi melakukan ekspedisi ke gua kelelawar untuk mencari virus zoologi selama lebih dari satu dekade.
Baca Juga: Gayus Tambunan Peroleh Remisi Lebaran, Yasonna H Laoly Tuai Kecaman
Dikabarkan CGTN, Shi mengaku telah memulai studinya mengenai virus corona yang berasal dari kelelawar sejak tahun 2004 silam.
"Setelah 15 tahun, tim kami telah mengumpulkan banyak material, teknologi, metode dan platform penelitian, serta menambah pengetahuan pada tim," tutur Shi dikutip Pikiran-Rakyat.com.
Lebih lanjut Shi mengatakan bahwa dengan ada banyaknya akumulasi yang didapat, memungkinkan timnya untuk memahami penyebab suatu pneumonia yang tidak diketahui dalam waktu singkat ketika berhadapan dengan epidemi.
Baca Juga: Persib dalam Sejarah: Aji Nurpijal si Rambo Bobol Gawang Persebaya di Hari Ulang Tahun ke-23
Pemimpin Intitut Virodlogi Wuhan itu juga mengatakan bahwa dia percaya bahwa pandemi COVID-19 yang mendatangkan malapetaka di seluruh dunia tak mungkin menjadi satu-satunya virus dari jenisnya.