PIKIRAN RAKYAT - Pasien positif Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di Kabupaten Purwakarta mendapatkan fasilitas maksimal di balai karantina komunal.
Mereka bahkan diperbolehkan memesan makanan apapun selama dikarantina.
Seluruh biaya hidup pasien tersebut ditanggung oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Dedi Mulyadi.
Baca Juga: Pertumbuhan Industri Manufaktur Triwulan II 2020 ditargetkan 2-2,7 Persen
"Fasilitas mulai dari WiFi gratis sampai makanan apapun yang diinginkan, dikasih supaya mereka sangat dikarantina komunal," katanya, Kamis, 28 Mei 2020.
Setiap pasien diperbolehkan memesan makanan berat sebanyak tiga kali dalam sehari ditambah sekali makanan ringan. Dedi menceritakan, banyak keunikan saat mereka memesan makanan yang diinginkannya selama dikarantina beberapa hari terakhir.
Ada yang memesan daging steak, makanan siap saji modern hingga martabak. "Yang paling unik itu ada yang pesan kwetiau di restoran yang sudah tutup. Jadi bingung kita. Tapi akhirnya bisa diatasi," ujar Dedi sambil terbahak-bahak.
Baca Juga: Work from Home dan Absensi Online, ASN Nakal Palsukan Titik Koordinat
Selain pasien dewasa, ada juga seorang pasien anak berusia dua tahun yang dinyatakan positif Covid-19 di Purwakarta. Namun, Dedi dan tim medis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Purwakarta memperbolehkan anak dan ibunya yang juga terinfeksi Covid-19 untuk isolasi mandiri di rumahnya.
Khusus untuk ibu dan anak tersebut, Dedi memberikan seunit sepeda mini dan persediaan makanan. Penyerahan bantuan yang dilakukan langsung olehnya bersama tim medis disambut baik oleh keluarga dan warga di sekitar rumah pasien di Kelurahan Nagrikaler Kecamatan Purwakarta.